PDP Tinggal 6 Orang dan Kesehatan 2 Positif Corona di Pelalawan Membaik

TRIBUNPEKANBARU.COM, PAELALAWAN - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan mengimbau warga untuk tetap optimis dalam menghadapi Corona Virus Desease 2019 (Covid-19).

Ini dilakukan mengingat semakin banyak pasien yang sembuh dan negatif corona.

Berdasarkan data milik tim gugus tugas Covid-19 Pelalawan pada 19 April 2020 menunjukan perkembangan yang cukup menggembirakan.

yakni warga berstatus Orang Dalam Pemantauan (ODP) mencapai 1.305, sebanyak 823 masih dalam pemantauan dan 482 sudah selesai pemantauan.

Sedangkan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) mencapai 21 orang, diantaranya 13 orang telah sembuh dan pulang ke rumah dengan hasil pemeriksaan swap dinyatakan negatif corona.

Dua orang meninggal dunia tapi pemeriksaan sampel cairan hidung dan mulut belum keluar.

"Hasil swap dari PDP yang dirawat dan yang telah meninggal dunia kemarin masih kita tunggu. Mudah-mudahan dalam waktu dekat sudah keluar," terang juru bicara tim gugus tugas Covid-19 Pelalawan, Asril M.Kes, kepada tribunpekanbaru.com, Minggu (19/4/2020).

Pasien PDP yang masih menjalani isolasi tinggal enam orang lagi yang berada di ruang perawatan di rumah sakit yang berada di Pangkalan Kerinci maupun di Kota Pekanbaru.

Jika kemudian dinyatakan negatif corona dan sembuh akan dipulangkan oleh tim medis.

Kemudian pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak empat orang.

Pasien 01 dan 02, RBT (50) dan JG (58), dinyatakan telah sembuh berdasarkan hasil swap sebanyak dua kali yang dinyatakan negatif corona.

Sedangkan dua pasien lagi berinisial IG (17) dan AS (30), masih menjalani perawatan untuk penyembuhan.

"Kondisi dua pasien positif yang masih dirawat dalam kondisi baik. Saat ini perawatan intensif," tukasnya.

Kepala Dinas Kesehatan Pelalawan ini mengimbau kepada masyarakat untuk tetap mengikuti anjuran pemerinta dalam memutus mata rantai penyebaran virus corona.

Seperti menghindari keramaian atau kerumunan, menjaga jarak sosial, dan menggunakan masker serta rajin mencuci tangan.

( Tribunpekanbaru.com / Johannes Wowor Tanjung )