Tolongin Pria Mabuk yang Kecelakaan di Jalan, Puluhan Orang Hingga Polisi di Bali Terpaksa Diisolasi
Saat terjadi kecelakaan belum diketahui bahwa pria tersebut positif terjangkit virus corona atau Covid-19.
TRIBUNPEKANBARU.COM - Seorang peminum tuak membuat gempar warga Badung, Bali. Pria berusia 50 tahun tersebut ternyata positif Virus Corona.
Sebelum dinyatakan positif, ia sempat ditolong oleh puluhan warga karena kecelakaan saat mengendarai sepeda motor.
Hal itu diketahui setelah pria tersebut menjalani pemeriksaan di Rumah Sakit Daerah (RSD) Mangusada.
Kepala Dinas Kesehatan Badung Nyoman Gunarta mengatakan, kecelakaan terjadi di wilayah Desa Penarungan, Badung, pada Minggu (3/5/2020) malam.
Pria tersebut terjatuh dari motornya dan mengalami cedera kepala ringan.
• Akhirnya China Izinkan WHO Selidiki Asal Muasal Covid-19, dengan Syarat Ini. . .

Sebelumnya, pria tersebut sempat minum tuak di kawasan Penarungan.
Saat terjadi kecelakaan belum diketahui bahwa pria tersebut positif terjangkit virus corona atau Covid-19.
Kemudian warga setempat yang berada di lokasi kecelakaan menolong dan membawanya ke RSD Mangusada untuk mendapat perawatan.
• PDP Covid-19 Tinggal 4 dan ODP 263 Orang, Warga Pelalawan Terindikasi Virus Corona Terus Menurun
Selanjutnya, pihak rumah sakit melakukan uji swab dan diketahui hasilnya positif Covid-19.
"Secara total dari kasus tersebut ada 10 orang petugas (isolasi mandiri). Warga yang bertemu yang kita karantina mandiri dan sudah rapid test itu sebanyak 35 orang. Hasil tracing dan informasi dari masyarakat di sana," kata Gunarta saat dikonfirmasi, Sabtu (9/5/2020).
Sebanyak 35 warga telah menjalani rapid test dan hasilnya non-reaktif.
Kemudian, 7 hari kemudian akan dilakukan lagi rapid test yang kedua.
• Type Virus Corona di Indonesia Ternyata Tak Umum, Type Covid-19 di Indonesia Belum Terdeteksi
Mereka saat ini menjalani karantina mandiri di bawah koordinasi Satgas Desa Penarungan.
Sementara itu, Kepala Seksi Humas, SIM dan Rekam Medis RSD Mangusada Putu Widiastuti mengatakan, ada 6 petugas medis yang sempat menangani pasien korban kecelakaan tersebut di ruang IGD.
Mereka terdiri dari dari 4 dokter dan 2 perawat. Menurut Gunarta, mereka semua telah menjalani tes swab dan hasilnya negatif.