Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Twitter Tegur Donald Trump, Cuitan Presiden AS Itu Tentang George Floyd Dinilai Memicu Kekerasan

Twitter, untuk pertama kalinya, menandai dan menegur cuitan Presiden Amerika Serikat Donald Trump pada Jumat (29/5/2020)

Penulis: Hendri Gusmulyadi | Editor: Rinal Maradjo
Thisiscommonsense
Donald Trump 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Pengelola platform media sosial Twitter, untuk pertama kalinya, menandai dan menegur cuitan Presiden Amerika Serikat Donald Trump pada Jumat (29/5/2020)

Presiden Donald Trump ditegur oleh Twitter karena ia melanggar aturan Twitter tentang glorifikasi kekerasan.

Dikutip Tribunpekanbaru.com dari Aljazeera, dalam cuitannya pada Jumat (29/5/2020), Donald Trump menuliskan kalimat yang dinilai menglorifikasi kekerasan terkait dengan aksi demonstrasi atas kematian George Floyd.

George Floyd adalah seorang warga kulit hitam yang tewas dipiting oleh polisi di Kota Minnesota saat ditangkap di jalanan kota tersebut pada Senin (25/5/2020).

"Preman-preman ini tidak menghormati kepergian George Floyd, dan aku tidak akan membiarkan itu (kekacauan) terjadi.

Aku baru saja bicara dengan Gubernur Tim Walz dan berkata padanya bahwa pasukan militer akan mendukung langkahnya.

Kesulitan apapun, maka kami akan mengambil kendali. Ketika penjarahan dimulai, penembakan dimulai. Terima kasih!"

Cuitan Donald Trump soal George Floyd
Cuitan Donald Trump soal George Floyd (twitter)

Demikian cuitan Trump pada Jumat (29/5/2020)

Kalimat Trump "Ketika penjarahan dimulai, penembakan dimulai" dianggap pihak Twitter menyalahi aturan karena mengagungkan tindak kekerasan.

Twitter menandai cuitan itu dan menuliskan :

"Tweet ini melanggar Aturan Twitter tentang glorifikasi kekerasan. Namun, Twitter telah menentukan bahwa kepentingan publik agar Tweet tetap dapat diakses, memungkinkan publik untuk tetap melihat tweet tersebut. dengan mengklik "Lihat".

Dalam sebuah utasan yang lain, Twitter juga mengatakan telah mengambil tindakan atas cuitan itu dan menuliskan :

"untuk mencegah orang lain terinspirasi untuk melakukan tindakan kekerasan".

Ratusan Massa Kepung Rumah Pembunuh George Flyod, Polisi Panggil Bala Bantuan Pasukan Huru-hara

Dua Polisi yang Tewaskan George Floyd Ternyata Penuh Dengan Catatan Buruk, Kerap Berperilaku Barbar

Presiden AS Cari Cara Tutup Twitter, Buntut Pemberian Label Cek Fakta dari Twitter di Kicauan Trump

Dituduh Lawan Petugas

Dikutip Tribunnews.com dari CNN.com, kasus penangkapan yang berakhir pada pembunuhan George

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved