Virus Corona di Kepulauan Meranti
Lakukan Tracing, Sosialisasi hingga Protokol Kesehatan,Cegah Transmisi Lokal Corona Desa Bandul Riau
Meningkatnya jumlah kasus di Desa Bandul membuat gugus tugas Covid-19 Meranti terus melakukan berbagai upaya untuk mencegah penyebaran Virus Corona
Penulis: Teddy Tarigan | Editor: Nurul Qomariah
"Yang jelas kita melakukan tracing terus dan mensosialisasikan kepada masyarakat untuk tetap memakai masker, mencuci tangan tangan dan menghindari kerumunan.”
“ Untuk terkait ekonomi tentunya kita juga sudah membantu sembako kepada masyarakat," tutur Fahri.
Perketat Arus Masuk di Perbatasan Desa
Sebelumnya keputusan memperpanjang status yang memperketat arus keluar masuk orang di Desa Bandul itu tertuang dalam surat keputusan (SK) Bupati Nomor 311/HK/KPTS/V/2020 tanggal 29 Mei 2020.
"Keputusan ini harus kita ambil berdasarkan hasil swab terakhir yang menetapkan enam warga Bandul positif Covid-19," ujar Bupati Irwan Nasir.
Irwan yang juga Ketua Tim Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 Kepulauan Meranti menambahkan, dengan keputusan ini, maka upaya-upaya penanggulangan yang dilakukan sebelumnya dilanjutkan.
Di antaranya penempatan personel pengamanan dari TNI, Polri, Satpol PP, dan Dinas Perhubungan.
Selain itu juga memperpanjang masa kerja tenaga medis tambahan yang ditempatkan di Puskesmas Desa Bandul.
Petugas juga memperketat arus masuk orang dengan membuat cek poin di perbatasan desa.
"Ini harus kita ambil untuk memutus mata rantai wabah ini. Kita sangat berharap kerjasama masyarakat dan seluruh aparatur demi kebaikan bersama," tegas Irwan.
Menurutnya, upaya-upaya seperti penyemprotan disinfektan, pemeriksaan rutin terhadap warga, dan penyaluran bantuan akan tetap dilakukan.
Irwan meminta masyarakat Bandul bersabar karena untuk memutus mata rantai tersebut membutuhkan waktu dan kerjasama seluruh masyarakat.
"Kita minta warga disiplin menjalankan protokol kesehatan; menjaga jarak, memakai masker, sering mencuci tangan, dan segera menghubungi pihak medis jika muncul gejala sakit," tegas dia.
Bupati Irwan mengaku sangat berharap segera mencabut status PSST yang mengisolasi Desa Bandul.
Untuk itulah dia berharap semua warga yang pernah kontak erat dengan pasien positif untuk segera menghubungi tenaga medis, guna diambil langkah medis selanjutnya.