Polsek Daha Selatan Diserang Terduga ISIS, Polisi Tewas, Periksa Warga Masuk Mapolresta Pekanbaru
melaksanakan pemeriksaan barang bawaan masyarakat yang masuk ke lingkungan Mapolresta Pekanbaru dan mencatat identitasnya
Penulis: Rizky Armanda | Editor: Nolpitos Hendri
Ditanyai apakah personel saat ini menggunakan body protector lengkap, Nandang memaparkan, adapun yang digunakan personel yang bertugas yaitu seragam PDL Polri seperti biasanya secara rutin, untuk petugas piket penjagaan Mapolresta dan pelayanan masyarakat.
Polisi Tewas Disabet Pedang Terduga ISIS
Detik-detik terduga ISIS serang Kantor Polisi di Kalimantan Selatan, anggota Idham Azis tewas disabet pedang.
Peristiwa teror kembali diamali aparat polisi, kali ini di Kalimantan Selatan.
Aksi teror ini memakan korban seorang polisi, anak buah Kapolri Idham Azis.
Diduga, aksi teror ini melibatkan anggota teroris ISIS.
Polsek Daha Selatan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Kalimantan Selatan, diserang oleh Orang Tak Dikenal (OTK) dengan membawa senjata tajam..
Dari informasi yang dihimpun, penyerangan kantor polsek tersebut dilakukan pada Senin (1/6/2020) sekitar pukul 2.15 Wita.

Adapun petugas piket yang berjaga saat itu di antaranya adalah Brigadir Leo Nardo Latupapua kepala SPKT III, Brigadir Djoman Sahat Manik Raja, dan Bripda M. Azmi.
Saat itu, pelaku yang belakangan diketahui bernama Abdul Rahman (19) tersebut datang sendiri ke polsek dengan membawa pedang dan membakar satu unit kendaraan dinas.
Setelah melakukan pembakaran, pelaku langsung masuk ke dalam kantor di ruang sentra pelayanan kepolisian terpadu (SPKT) dan menyerang Brigadir Leo Nardo dengan senjata yang digunakan.
Meski sempat ada perlawanan, Brigadir Leo Nardo diketahui tewas setelah mendapat sabetan senjata tajam oleh pelaku.
"Sebelum melakukan penyerangan, pelaku membakar mobil dinas Polsek Daha Selatan dan setelah mobil meledak maka antara pelaku berhadapan dengan korban Brigadir Leo Nardo Latupapua, dan sempat terjadi perlawanan," kata Kapolres Hulu Sungai Selatan (HSS) AKBP Dedy Eka Jaya.
Rekannya menolong
Kabid Humas Polda Kalsel Kombes Mochamad Rifa’i mengatakan, saat mendengar adanya keributan tersebut, rekan korban bernama Bripda M. Azmi langsung mendatangi lokasi kejadian.