Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Berita Riau

Segera Disidangkan, Kejari Nyatakan Berkas Tersangka Perampok di Kuansing Riau Lengkap

Berkas perampokan di minimarket Kuansing Riau dinyatakan lengkap oleh Kejari dan bakal segera disidangkan

Penulis: Dian Maja Palti Siahaan | Editor: Nurul Qomariah
TRIBUN PEKANBARU / PALTI SIAHAAN
Kasi Pidum Kejari Kuansing, Syamsul Sitinjak SH 

TRIBUNPELANBARU.COM, TELUK KUANTAN - Berkas kasus perampokan mini market Perdana Joe Mart di Desa Air Emas, Kecamatan Singingi pada awal Januari 2020 lalu akhirnya dinyatakan lengkap oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) Kuansing.

Berkas sempat bolak-balik karena dinyatakan belum lengkap.

“Sudah lengkap. Dalam waktu dekat akan segera disidangkan,” kata Kasi Pidum Kejari Kuansing, Syamsul Sitinjak,SH, Selasa (2/6/2020).

Dalam berkasnya, hanya ada satu tersangka. Yakni BN, 26 tahun, dengan alamat KTP di Kabupaten Masuji, Sumatera Selatan (Sumsel).

Wajib Pakai Masker, Cuci Tangan Sebelum Masuk Plaza Bangkinang, Petugas Gelar Sosialisasi New Normal

OLAHRAGA LOKAL- Perbakin Gelar Kejuaraan Online Shooting Competition, Catat Tanggal Mainnya

Tertidur di Mushala,Pria di Inhu Syok Motor Hilang dari Parkiran,Lewat CCTV Pelaku Berhasil Dilacak

Tersangka BN sendiri ditangkap pada 9 Januari lalu.

Pelaku lainnya masih dalam pengejaran.

Diperkirakan ada enam pelaku dalam kasus ini.

Seperti diketahui, Senin subuh (6/1/2020) lalu, sekitar pukul 02.25 WIB, kawanan perampok mengambangi mini market tersebut.

Kawanan perampok menggunakan senjata api. Mini market tersebut merupakan milik Joko Sutejo, 32 tahun.

Hasil perampokan, para pelaku berhasil menggasak uang di brankas mini market tersebut sebesar Rp 300 juta.

Selain itu, sejumlah perhiasan berupa emas juga berhasil digondol. Yakni 5 gelang emas milik istri korban.

Dua gelang emas milik anak korban jiga tidak luput dibawa. Totalnya, 17,5 gram emas gelang tersebut.

Selain gelang, kalung emas seberat 5 gram juga dibawa. Begitu juga dua buah cincin emas seberat 3 gram.

Sebelum kejadian, korban sedang dudiuk diteras rumah bersama satu rekannya.

Lalu para kawanan perampok data menggunakan sepeda motor.

Para pelaku langsung menodongkan senjata pada korban.

Setelah itu, pelaku masuk ke rumah orangtua korban dengan menggunakan palu besar.

Setelah masuk, para pelaku menyuruh semua orang di dalam rumah agar keluar dan dikumpulkan di samping teras rumah.

Para warga berdatangan namun ditodong dan dikumpulkan di samping teras rumah.

Setelah itu, empat pelaku masuk rumah dan dua berjaga di teras.

Dua pelaku bertanya ke kerumunan orang dan mengeluarkan tembakan senjata api ke udara.

Pelaku yang di rumah menemui istri dan anak korban di dalam kamar.

Para pelaku pun memaksa mengambil perhiasan berupa emas.

Stelah mengambil perhiasan, para pelaku menanyakan kunci brankas. Istri korban menyebut sama kunci ada pada suaminya.

Para pelaku membawa si anak ke depan untuk menunjukkan mana ayahnya.

Akhirnya joko diketahui. Para pelaku pun menendang pelipis mata kiri dan memukul Joko dengan kampak.

Akhirnya, brankas dibuka dan uang sebesar Rp 300 juta berhasil digondol.

Setelah mendapatkan apa yang dicari, para pelaku pergi menggunakan sepeda motor.

Sebelum pergi,para pelaku mengumpjlkan semua orang didalam sebuah kamar lalu menguncinya dari luar.

( Tribunpekanbaru.com / Palti Siahaan )

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved