Pilot Heli MI-17 Berpulang Jelang Usia 33 Tahun, Kapten Cpn Kadek Udi Tinggalkan Istri dan 1 Putri
Kapten Cpn Kadek meninggalkan satu orang istri dan satu orang anak perempuan setelah heli yang diterbangkannya terjatuh
Rencana 1 Casa TNI AD Noreg A-9146 yang akan membawa Jenazah dari Semarang take off sekitar pukul 11.00 WIB dengan EET 2 jam 10 menit, diperkiraan landing di bandara I Gusti Ngurah Rai Bali pukul 14.10 WITA.
Helikopter Jatuh Saat Latihan

Kepala Dinas Penerangan TNI AD Brigjen TNI Nefra Firdaus melalui keterangan pers menyampaikan, Sabtu, 6 Juni 2020 telah terjadi kecelakaan jatuh-nya Helikopter MI-17 milik TNI AD dengan nomor registrasi HA 5141.
Helikopter tersebut sedang melaksanakan misi latihan terbang di Pusat Pendidikan Penerbang AD, Semarang, Jawa Tengah, sebagai bagian dari program Pendidikan Calon Perwira Penerbang 1.
Helikopter dinyatakan dalam kondisi baik sebelum terbang, karena saat dilaksanakan Pre-flight Check tidak ditemukan hal-hal menonjol.
Selain itu, misi latihan terbang endurance pertama (sebelum misi ke-2) juga berjalan dengan aman.
Sabtu sekitar pukul 12.35 Wita, Helikopter ini melaksanakan misi latihan terbang endurance kedua dengan materi terbang Tactical Manuver.
Sekitar pukul 13.40 siang tadi, Helikopter MI-17 ini jatuh di Kaliwungu, Kecamatan Kendal, Jawa Tengah.
Setelah jatuh, Helikopter MI-17 ini terbakar dan menyebabkan 4 orang crew meninggal dunia, sementara 5 lainnya luka-luka.
Korban luka-luka langsung dievakuasi ke rumah sakit terdekat.
Penyebab jatuhnya Helikopter MI-17 TNI AD masih dalam proses investigasi.
Korban jatuh-nya Helikopter MI-17 TNI AD adalah sebagai berikut :
1. Kapten Cpn Kadek (MD)
2. Kapten Cpn Fredi (MD)
3. Kapten Cpn Y Hendro (MD)