UPDATE Covid-19 di Riau per 19 Juni 2020, Kasus Positif Bertambah dari Klaster BRI, Total Riau 142
Update covid-19 di Riau hingga 19 Juni 2020 ada penambahan kasus baru sehingga total kasus terkonfirmasi positif berjumlah 142
"Nyonya RD juga merupakan bagian dari cluster Bank BRI di Kota Pekanbaru," ujarnya.
Kemudian Pasien nomor 140 positif covid-19 di Riau adalah Nyonya NI (40) yang merupakan warga Kota Pekanbaru dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Kota Pekanbaru.
"Masih sama dengan pasien sebelumnya, Nyonya NI (40) ini juga merupakan bagian dari cluster bank BRI di Kota Pekanbaru," katanya.
Pasien 141 positif covid-19 di Riau adalah Tuam. NS (30) yang merupakan warga Kota Pekanbaru dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Kota Pekanbaru.
Tuan NS ini juga merupakan bagian dari cluster Bank BRI di Kota Pekanbaru.
Kemudian Pasien nomor 142 positif covid-19 di Riau adalah Nyonya WA (47) yang merupakan warga Kota Pekanbaru dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Kota Pekanbaru.
Untuk pasien WA ini belum diketahui Riwayat penularan dari karena tidak memiliki Riwayat perjalanan dan kontak erat dengan pasien positif covid-19 dan bukan bagian dari kluster Bank BRI Pekanbaru.
Dengan kondisi ini, Yovi mengingatkan, bahwa jika masyarakat tidak disiplin menerapkan protokorel kesehatan.
Maka, Riau berkemungkinan akan kembali kepada Penerapan Sosial Berskala Besar (PSBB).
”Kami tak bisa memaksa, tapi apa yang kami lakukan adalah untuk masyarakat. Bukan untuk kami. Ya, kalau masyarakat tidak disiplin, bisa kembali kita ke masa PSBB,” kata Yovi seperti yang dikutip dari website corona.riau.go.id.
Klaster BUMN Perbankan ini, sebut Yovi, terjadi karena ketidakpatuhan satu orang. Sehingg berimbas kepada banyak orang.
Hal ini, sebut Yovi, menjadi dasar bahwa masalah ini yakni penyebaran Covid-19 belum selesai.
”Ini menandakan Riau belum baik, tidak bisa dikatakan seperti itu. Maka, ini menjadi tanda dan sinyal, masih ada masalah yang besar yang akan kita hadapi, jika tidak menerapkan protokol kesehatan,” tegas Yovi.
(TribunPekanbaru.com/Syaiful)
