Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

PPDB di Riau

Ada Kasus Positif Corona, PPDB SMP Sederajat di Kuansing Riau Tetap Dilakukan Tatap Muka

Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kuansing, Riau memastikan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tingkat SMP sederajat dilakukan

Penulis: Dian Maja Palti Siahaan | Editor: Ilham Yafiz
istimewa
Disdkkpora Kuansing mengunjungi beberapa sekolah SMP sederejat untuk memastikan tersedianya sarana dan prasarana pendukung dalam PPDB Offline tingkat SMP sederajat di Kuansing 

TRIBUNPEKANBARU.COM, TELUK KUANTAN - Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kuansing, Riau memastikan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tingkat SMP sederajat dilakukan secara offline.

Pihak Disdikpora mengatakan untuk menerapkan PPDB online, belum bisa dilaksanakan.

"PPDB tingkat SMP sederajat tetap offline atau tatap muka. Kita belum bisa gelar PPDB online," kata sekretaris Disdikpora Kuansing, Masrul Hakim, Minggu (28/6/2020).

PPDB tingkat SMP sederejat di Kuansing akan digelar 7 - 9 Juli nanti. Pada 13 Juli, tahun ajaran baru sudah dimulai.

Ia pun membeberkan beberapa kendala yang dihadapai dalam pelaksanaan PPDB online. Diantaranya, sarana dan prasarana di sekolah SMP sederajat di Kuansing.

"Selain itu, SDM kita belum mendukung," kata Masrul Hakim.

Melihat kondisi tersebut, pihaknya pun memutuskan akan menerapkan PPDB secara offline.

Kepala bidang Dikdas Pendidikan Khusus dan Pendidikan Layanan Khusus (PK-PKL) Disdipora Kuansing, Banjirman juga mengatakan hal yang sama. PPDB tingkat SMP sederajat di Kuansing akan digelar secara offline.

"Kita belum bisa gelar online. Perangkat di sekolah belum mendukung," kata Banjirman.

PPDB tingkat SMA/ SMK sederajat di Kuansing sendiri berjalan secara online. PPDB online berjalan lancar dan tidak ada masalah walau di pelosok sekalipun.

Kuansing sendiri bukan zona hijau lagi. Sudah ada tiga kasus positif covid-19 di Kuansing. Dari lima kasus tersebut, satu dinyatakan sudah sembuh.

Apa tidak khawatir penyebaran covid-19 bila PPDB secara offline atau tatap muka?

Masrul Hakim mengatakan PPDB offline akan tetap menerapkan protokol kesehatan. Seperti penggunaan masker, alat pengukur suhu dan lainnya.

"Disetiap sekolah juga harus ada tempat cuci tangan. Sekolah sudah menyiapkan hal ini," katanya.

Ia pun berharap dengan PPDB offline, tidak menjadi sarana penyebaran covid-19 sehingga jumlah kasus positif meningkat. Namun bisa dicegah dengan protokol kesehatan.

"Makanya dari sekarang kita pastikan pihak sekolah mempersiapkan protokol kesehatan," katanya. \

( Tribunpekanbaru.com / Palti Siahaan )

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved