Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Kalung Eucalyptus Disebut sebagai Antivirus Corona, Begini Tanggapan IDI, Singgung Soal Penelitian

Kalung eucalyptus belakangan ini tengah ramai diperbincangkan karena disebut Kementerian Pertanian (Kementan) sebagai antivirus corona.

Editor: Ariestia
(DOK. Humas Kementerian Pertanian)
Prototipe antivirus corona eucalyptus oleh Kementan 

Sehingga desain inhibitor spektrum luas yang menghambat semua main ptotease coronavirus layak digunakan untuk semua Coronavirus termasuk SARS-CoV-2 ini,” kata dia.

Sementara itu, Kepala Balai Besar Penelitian Veteriner Kementan Indi Dharmayanti mengatakan, produk-produk eucalyptus dari Kementaan masih butuh prosedur sangat panjang untuk diklaim sebagai obat.

“Kalau kita mengklaim suatu obat tentu perlu prosedur sangat panjang ada uji preklinis yang harus dilalui ada uji klinis-klinis yang dilalui klinis 1, klinis 2 dan sebagainya sebelum dia bisa diklaim sebagai obat.

Nah, ini kita masih uji invitro,” ujar dia seperti dikutip dari wawancara dengan Kompas TV, yang ditayangkan pada 21 Mei 2020.

Secara informal, kata Indi, Badan Litbang Pertanian meminta testimoni penggunaan produk kepada kolega yang mengalami Covid-19, bahkan mereka yang sudah memerlukan bantuan oksigen.

Hasilnya, dari testimoni itu, Indi mengatakan, ada yang mengaku merasa nyaman pada pernapasan dan saat ini telah sembuh.

“Masih informal, nanti pastinya perlu uji-uji lebih lanjut ke tahap meyakinkan bahwa ini bisa mengurangi paparan virus,” jelas dia.

“Kami belum bisa mengklaim bahwa ini anticovid.

Belum, tapi dari segi mekanisme kita harap ini berpotensi meng-inaktifkan Covid-19,” kata Indi.

(Tribunnewsmaker/*)

Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kementan Sebut Kalung Eucalyptus sebagai Antivirus Corona, Ini Tanggapan IDI" dan "Kalung Antivirus Corona Disoroti, Ini Kata Kementan"

Sumber: TribunNewsmaker
Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved