Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Bocah 6 Tahun Bertarung dengan Anjing Ganas Demi Menyelamatkan Adiknya, Wajahnya Robek 90 Jahitan

Bridger harus menerima 90 jahitan akibat digigit anjing demi menyelamatkan adiknya, hingga kisah heroik Bridger ini viral

Instagram/@nicolenoelwalker
Bridger dan Adiknya 

Hal tersebut disadari oleh kedua orangtuanya bahwa ada ikatan yang sangat kuat antara Bridger dengan adiknya.

Berjalannya waktu, Bridger dan adiknya pun tumbuh bersama-sama.

Setiap saat Bridger berusaha untuk selalu menjaga adiknya bahkan ia tidak mau jauh dari adiknya karena khawatir sesuatu yang buruk bisa saja terjadi.

Inilah yang melatarbelakangi peristiwa heroik tersebut karena rasa sayang Bridger terhadap adiknya begitu besar sehingga ia rela bertarung demi keselamatan sang adik, meski nyawanya sendiri adalah taruhannya.

Peristiwa yang menegangkan saat Bridger berusaha menyelamatkan sang adik dari terkaman anjing terjadi pada 9 Juli 2020.

Pada hari itu, Bridger dan sang adik sedang berada di rumah teman mereka. Keduanya bermain-main dihalaman belakang rumah.

Kebetulan saat itu ada dua ekor anjing. Sang adik menunjuk salah satu anjing dan mengatakan bahwa anjing tersebut baik sedangkan yang satunya buruk.

Kedua anjing tersebut diberi nama Eleitra dan Thar. Entah anjing yang mana yang berusaha lari dan menerkam sang adik namun setelah adiknya menunjuk salah satu dari kedua anjing tersebut, satu yang ia sebut buruk berlari dan berusaha menerkamnya.

Bridger yang melihat hal itu langsung berteriak kepada adiknya untuk lari sementara ia berusaha melawan terkaman anjing tersebut hingga bersimbah darah.

Mengetahui hal itu, pemilik rumah langsung menghubungi keluarga Bridger dan membawanya ke rumah sakit untuk diselamatkan.

Beruntung nyawanya tertolong walaupun harus menerima puluhan luka jahitan di wajahnya.

Setelah kejadian ini, anjing yang menjadi tersangka penerkaman pada Bridger pun diamankan dan akan dibawa ke tempat khusus untuk dirawat sehingga tidak membuat gelisah warga sekitar.

Beralih ke kondisi Bridger, proses pengobatan pun didampingi oleh seluruh keluarga dan adiknya sangat berterima kasih pada Bridger karena telah menolongnya.

Alih-alih bersedih atas kejadian ini, kedua orangtuanya memaknai hal ini sebagai sebuah bagian hidup dari kisah keluarganya yang membuktikan bahwa mereka saling mencintai dan menyayangi satu sama lain.

Kedua orangtua Bridger pun dapat menerima keadaan ini dan kagum atas keberanian Bridger untuk menyelamatkan adiknya.(*)

Sumber: Tribun Medan
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved