BREAKING NEWS: Diskes Pelalawan Tes Swab 12 Orang Hasil Tracing Contac dari Pasien Positif MR

Rincianya, ada 100 pasien yang masih dirawat di rumah sakit, kemudian 16 orang melakukan isolasi mandiri.

Sedangkan untuk pasien positif Covid-19 yang sembuh dan sudah dipulangkan sebanyak 328 pasien dan 12 pasien meninggal dunia.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Mimi Yuliani Nazir, Minggu (2/8/2020) merincikan, penambahan pasien terkonfirmasi Covid-19 hari ini adalah pasien ke 447 Nyonya NS (60) yang merupakan warga Provinsi Kepulauan Riau dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Kota Pekanbaru.

Nyonya NS memiliki riwayat perjalanan dari Provinsi Sumatera Utara.

Nyonya NS berencana kembali ke Provinsi Kepulauan Riau dengan transit di Kota Pekanbaru.

Nyonya NS sampai di Kota Pekanbaru pada tanggal 29 Juli 2020, dimana syarat untuk melanjutkan perjalanan maka dilakukan Rapid tets dengan hasil Reaktif.

Pada tanggal 30 Juli 2020 ingin kembali ke Provinsi Kepulauan Riau, maka Nyonya NS dilakukan Rapid test 
kembali dan hasilnya masih tetap Reaktif.

Nyonya NS melakukan pemeriksaan Swab di Kota Pekanbaru pada tanggal 31 Juli 2020 dengan hasil dinyatakan positif Covid-19.

Kemudian pasien 448 positif covid-19 di Riau adalah Nyonya FJ (23) yang merupakan warga Kota Pekanbaru dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Kota Pekanbaru.

Nyonya FJ memiliki riwayat perjalanan dari Kota Palembang. Nyonya FJ melakukan pemeriksaan Swab di Kota Pekanbaru pada tanggal 30 Juli 2020 dengan hasil dinyatakan positif Covid-19.

Selanjutnya, pasien 449 positif covid-19 di Riau adalah ZDW (1) berjenis kelamin laki-laki yang merupakan warga Kota Pekanbaru dan saat ini sudah isolasi mandiri di Kota Pekanbaru.

"ZDW merupakan kontak erat atau anak dari pasien kasus positif ke 386 Tuan AW (31) yang merupakan warga Kota Pekanbaru," kata Mimi.

Kemudian pasien 450 positif Covid-19 di Riau adalah Tuan D (48) yang merupakan warga Kota Pekanbaru dan saat ini sudah isolasi mandiri di Kota Pekanbaru.

Tuan D melakukan pemeriksaan Swab di Kota Pekanbaru pada tanggal 30 Juli 2020 dengan hasil dinyatakan positif Covid-19.

"Belum diketahui riwayat penularan dari Tuan D karena tidak memiliki riwayat perjalanan dan Riwayat kontak erat dengan pasien positif covid-19," kata Mimi.