BOLA LOKAL: Liga 2 Sudah Resmi Digelar 17 Oktober, Tim PSPS Riau Segera Lakukan Persiapan Serius
Mereka yang akan dipanggil ini, dinilai lebih punya potensi untuk dipanggil ikut seleksi masuk tim PSPS Riau.
Penulis: Syafruddin Mirohi | Editor: Ariestia
lihat foto
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Manajemen PSPS belum memutuskan pemanggilan pemain, meski jadwal lanjutan Liga 2/2020, sudah resmi ditetapkan 17 Oktober.
Media Officer PSPS Riau M Teza Taufik menegaskan, untuk kepastian pemanggilan pemain, manajemen akan menggelar rapat terlebih dahulu.
"Jika sesuai jadwal demikian, beberapa hari ke depan, akan ada keputusan resmi dari manajemen dan pelatih," kata Teza, Minggu (9/8/2020) kepada Tribunpekanbaru.com.
Ya, manajemen PSPS mengaku akan melakukan persiapan jelang kick off. Termasuk menjadwal ulang pemanggilan pemain, untuk menggelar latihan.
Rencana awal, pelatih memanggil pemain untuk latihan bersama pada akhir Agustus nanti.
"Termasuk soal kumpul pemain, akan ada keputusan dalam waktu dekat. Termasuk segala persiapannya ,seperti protokol kesehatan dan lainnya," sebut Teza.
PSPS Riau sudah menerima jadwal dari PT LIB, Kamis kemarin. Dengan sudah keluarnya jadwal tersebut, jajaran pelatih diminta melakukan persiapan. Terutama mempersiapkan memanggil pemain.
Sebelumnya, Pelatih Kepala PSPS Raja Isa sudah meminta jadwal kepada manajemen, bahwa di akhir Agustus nanti bisa kembali membentuk tim.
Hal ini dilakukan sebagai rangkaian persiapan tim, sebelum tampil di lanjutan Liga 2/2020. Permintaan ini sudah dibahas di jajaran manajemen.
Setidaknya semua pemain yang dikontrak musim ini, akan segera dihubungi untuk bergabung dengan tim masuk mess. Termasuk halnya 4 pemain muda hasil pemantauan Raja Isa di beberapa daerah di Riau, juga akan dipanggil.
Mereka yang akan dipanggil ini, dinilai lebih punya potensi untuk dipanggil ikut seleksi masuk tim PSPS Riau.
4 pemain yang dimaksud Raja Isa yakni, Rido, winger dan striker 18 tahun, Try at Wahyu, pemain asal Kampar Kiri, spesialis stoper dan gelandang bertahan. Kemudian Zulhamdan asal Kuansing, posisi gelandang bertahan dan stoper.
Selanjutnya, Randi Syah putra, pemain PPLP Riau yang masih berumur 18 tahun. Pemain asal Pekanbaru itu posisi gelandang bertahan.
Sebenarnya, kata Raja Isa lagi, ada satu pemain lagi bernama Brian asli pemain Riau juga, posisi gelandang yang juga berpotensi untuk dipanggil ikut seleksi.
Pelatih berdarah Malaysia ini menyebutkan, bahwa latihan bisa saja dilaksanakan di dua stadion yang di Kota Pekanbaru. Bisa saja di Stadion Kaharuddin Nasution Rumbai, dan Stadion Utama Riau Panam. (Tribunpekanbaru.com/Syafruddin Mirohi).
