BOLA LOKAL: Tatap Optimis Liga 2, Pelatih PSPS: Saya tak Mau Cerita Masa Lalu

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Jajaran pelatih PSPS Riau mengaku sangat optimistis, menatap Liga 2/2020, yang digelar pada 17 Oktober nanti.

Secara perlahan, persiapan sudah mulai dilakukan sejak beberapa waktu lalu.

Menjadi tuan rumah dan menghuni Grup C, bagi Pelatih Kepala PSPS Riau Raja sangat menggembirakan. Apalagi di Grup C tersebut diisi tim Mitra Kukar FC, Martafura FC, Putra Sinar Giri FC, AA Tiga Naga, dan PSIM Yogyakarta.

"Saya akui, semua tim di grup C adalah tim kuat. Hal ini sudah saya tanamkan ke pemain, bahwa tim lawan jangan diremehkan. Harus dihargai sebagai sebuah tim yang bagus," tegas Raja Isa saat berbincang dengan Tribunpekanbaru.com, Jumat (21/8/2020).

Meski demikian, Raja Isa juga mengaku skuadnya tak akan gentar, menghadapi lawan di pertandingan nanti. Sekalipun tim lawan merupakan eks Liga 1 seperti Mitra Kukar FC, dan PSIM Yogyakarta yang notabenenya punya nama besar.

"Saya tak mau cerita masa lalu, bahwa sebuah tim pernah bermain di liga tertinggi, dan punya pemain bagus. Yang penting sekarang, bagaimana pemain PSPS saat ini, bisa lebih kompak dan menjunjung tinggi semangat kekeluargaan. Itu yang prioritas," terangnya.

Selain itu, tambah pelatih pemegang lisensi AFC ini, gaya permainan di Liga 2 nanti yang menganut sistem home turnamen. Pemain harus terbiasa bermain layaknya sistem home turnamen.

Bahkan jarak recovery-nya sangat mepet. Sehingga membutuhkan pemain yang benar-benar siap secara fisik, mental dan kondisi psikologis.

"Makanya untuk sistem ini, tak ada istilah pemain bintang. Bagi saya juga tidak ada pemain spesial atau pemain bintang. Semua pemain bagus, jadi siapa yang lebih siap, maka dia yang akan mengisi line up," tegasnya.

Sekadar diketahui, kick off Liga 2 sendiri digelar 17 Oktober hingga 5 Desember 2020. Dari 4 grup yang ada, di Grup C PSPS Riau ditunjuk sebagai tuan rumah. (Tribunpekanbaru.com/Syafruddin Mirohi).