Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Heran, Ada yang Minta Jokowi Mundur, Megawati :Lah Kok Bisa-bisanya minta Pak Jokowi Mundur

Megawati memberikan responya terkiat dengan adanya permintaan Jokowi mundur dari jabatan sebagai Presiden RI

Editor: Budi Rahmat
Istimewa
Jokowi 

TRIBUNPEKANBARU.COM- Heran. Demikian seorang Megawati Soekarnoputri menanggapi permintaan beberapa orang agar Jokowi mundur dari jabatan Presiden Indonesia.

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengatakan ada yang tidak suka dengan pemerintahan Joko Widodo meminta Jokowi mundur dari Presiden.

"Banyak orang tidak suka dengan pemerintahan sekarang. Padahal pemerintahan ini pilkada-nya (pemilu) langsung, bukannya (seperti) dulu oleh MPR. Tolong diingat," ujar Megawati dalam acara pengumuman pasangan calon pada Pilkada 2020, Jumat (28/8/2020).

Menurutnya jabatan Kepala Negara saat ini dipilih oleh rakyat melalui proses pemilu langsung, bukan lagi melalui MPR RI seperti sebelum era Reformasi.

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnopurtri menyampaikan pidato politiknya dalam pembukaan Kongres ke-V PDI Perjuangan di Bali, Kamis (8/8/2019).
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnopurtri menyampaikan pidato politiknya dalam pembukaan Kongres ke-V PDI Perjuangan di Bali, Kamis (8/8/2019). (TRIBUN BALI/RIZAL FANANI)

"Lah kok bisa-bisanya minta Pak Jokowi mundur," lanjut dia.

Presiden ke-5 RI itu tidak merujuk pernyataannya kepada tokoh tertentu.

Megawati pun mengingatkan kepada seluruh kader bahwa Jokowi adalah kader yang diusung penuh oleh PDI-P dengan modal jumlah kursi di parlemen.

Oleh sebab itu, para kader sedianya mengawal pemerintahan Jokowi hingga habis masa jabatan.

"Dia Presiden kita. Kebetulan orang PDI-P, dari awal kita usung dia (Jokowi). Ada pengusung, ada pendukung. Kadang sering dibaurkan, padahal salah. Kita pengusung. Pendukung ya bisa dilihat yang lain," ujar Megawati.

Sementara itu, kepada para pasangan bakal calon kepala daerah yang telah diusung PDI-P, Megawati berpesan agar bertanggung jawab meneruskan aspirasi rakyat melalui program kerja.

Megawati memberikan kepercayaan penuh kepada bakal calon kepala daerah yang telah diberikan surat rekomendasi di wilayah pilkada masing-masing.

Jangan sampai bakal calon kepala daerah dari PDI-P tidak mementingkan kepentingan pribadi di atas kepentingan golongan.

"Kalian dipilih rakyat, lalu hanya keasyikan sebagian pribadi, saya bupati ini, wali kota ini, tidak jelas programnya apa, nyuruh sana sini. Seluruh program itu harusnya diberikan ke rakyat," lanjut Megawati.(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Megawati: Kok Bisa-bisanya Minta Pak Jokowi Mundur...

Kumpulan Link Download Film Milea (Suara dari Dilan), 5 Link Download Tersedia (video)

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved