Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Bentrokan Berdarah, 10 Orang Tewas, Kepala Desa Ditahan Penegak Hukum, Pemicunya Sapi

Setidaknya ada 10 orang yang dilaporkan tewas akibat bentrokan berdarah itu. Gara-gara sapi yang hilang dan mengarah ke lokasi pertanian

Editor: Budi Rahmat
alazharpeduli
Ilustrasi 

TRIBUNPEKANBARU.COM- Bentrokan antara petani dengan pemilik sapi pecah. Dilaporkan ada 10 orang yang tewas akibat bentrokan tersebut.

Akibatnya 43 orang langsung ditahan termasuk kepala desa dan perangkat desa.

Bentrokan tersebut terjadi dipicu oleh kehilangan seekor sapi.

Dari pencarian pemiliknya, sapi mengarah ke lahan pertanian. Saat itu salah seorang datang hendak mengambil sapi tersebut.

Ilustrasi
Ilustrasi (tv.liputan6.com)

Namun yang terjadi justru ia dibunuh. Sampai pada hari pemakaman, justru terjadi lagi bentrok dengan korban yang lebih banyak lagi.

Peristiwa tersebut terjadi di Chad selatan dimana telaha terjadi bentrokan maut yang menyebabkan 10 orang meregang nyawa

Keterangan itu disampaikan jaksa penuntut setempat pada Minggu (30/8/2020) sebagaimana diwartakan kantor berita AFP.

Para penggembala mengklaim kehilangan seekor sapi dan melacaknya sampai ke sebuah ladang pertanian, kata Brahim Ali Kolla jaksa penuntut di Moundou, kota terbesar kedua di Chad.

Kelompok penggembala itu lalu mengutus seorang perwakilan untuk membawa pulang hewan itu pada Kamis (27/8/2020), tapi dia justru dibunuh.

Para petani lalu menyerang para penggembala lainnya di hari pemakaman korban, yang berujung jatuhnya korban jiwa lainnya.

Bentrokan ini melibatkan petani yang menetap di sana dan penggembala Arab nomaden. Banyak dari mereka yang bersenjata.

Insiden ini dilaporkan AFP makin memburuk di Sahel, daerah yang gersang dan konflik perebutan lahan sering terjadi.

Sebagian besar insiden terjadi ketika penggembala, yang terkadang melintasi perbatasan dari Sudan, mengarahkan ternak mereka ke ladang petani.

Hewan-hewan itu lalu menginjak-injak tanaman dan akhirnya memicu konfrontasi antara kedua kelompok.

Pada Kamis 10 orang tewas termasuk utusan penggembala yang dikuburkan, kata jaksa penuntut.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved