Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Edo Kondologit Tak Terima Alasan Polisi Tembak Adik Iparnya Hingga 2 Kali : Kalian Mau Cuci Tangan?

Di dalam Polres ya bukan d luar. Masih diproses ditembak itu alasan mau melarikan diri. Melarikan diri bagaimana, ditembak itu kedua kakinya

Editor: CandraDani
KOMPAS.com/ANDIKA ADITIA
Edo Kondologit saat ditemui di Museum Nasional, Jakarta Pusat, Selasa (15/10/2019). 

Riko yang memiliki nama lengkap George Karel Rumbino diserahkan pihak keluarga pada Jumat (28/8/2020) pagi.

Malam setelah mendapat kabar Riko meninggal, pada Sabtu (29/8/2020) pagi adik ipar Edo Kondologit dimakamkan.

Dalam upacara pemakaman di Pulau Doom Papua Barat itu Edo Kondologit mengutarakan kekecewaannya pada pihak kepolisian.

Videl ungkapan kemarahan Edo yang berdurasi 2 menit itu beredar di sosial media. Terlihar Edo yang mengenakan pakaian kemeja hitam tak terima atas kejadian yang menimpa adik iparnya itu.

"Besoknya langsung dimakamkan setelah meninggal tanggal 28 di taruh di rumah di Doom dan tanggal 29-nya kami makamkan," ucap Edo Kondologit.

Telpon Wakapolda Minta Diinvestigasi
Edo Kondologit kemudian menghubungi Wakapolda Papua Barat untuk melakukan investigasi.

"Setelah itu saya langsung telfon pak Wakapolda Papua Barat untuk mengirim Propam hari ini tim Propam Papua Barat sudah turun untuk investigasi di Polres Sorong," beber Edo.

Adik Ipar Edo Kondologit meninggal dunia dengan luka lebam di wajah dan badannya, serta ada luka tembakan di kedua kakinya.

Kepada keluarga, pihak polisi mengatakan alasannya menembak Riko karena berulang kali mencoba melakukan tindak melarikan diri.

Sementara itu, Kadiv Humas Polri Irjen Argo Yuwono menambahkan, Kapolda Papua Barat telah membuat tim yang dipimpin oleh Direskrimum Polda Papua Barat dan Kabid Propam Polda Papua Barat guna menyelidiki apakah ada kesalahan prosedur terhadap tindakan anggota.

“Apabila ada pelanggaran yang dilakukan anggota tentunya akan ditindak,” pungkasnya.(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Edo Kondologit Tak Terima Alasan Polisi Tembak Kedua Kaki Adik Iparnya, 

Sumber: Tribunnews
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved