Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Video Berita

Video: Mengintip Tanaman Hidroponik Mantan Anggota DPRD Inhil, Sudah Bisa Penuhi Kebutuhan Sendiri

Memanfaatkan pekarangan rumahnya, pria yang pernah menjabat sebagai Ketua Komisi I DPRD Inhil ini menjalankan hobi pertanian dan perkebunannya.

Penulis: T. Muhammad Fadhli | Editor: aidil wardi

Berkat keuletan dan kesabarannya, saat ini di perkarangan rumah Yusuf Said telah dihiasi berbagai macam tanaman hidroponik, antara lain, yaitu, bayam merah, bayam belang, bayam hijau, pok coy, kemangi, kangkung, tomat, tomat ceri, cabe besar dan lainnya.

“Alhamdulillah cukup bagus perkembangannya. Saya coba lakukan dengan hidroponik ini, Alhamdulillah untuk kebutuhan sayur dirumah sudah bisa diambil di halaman sendiri,” beber Yusuf Said.

Sebenarnya dunia pertanian dan perkebunan bukanlah hal baru bagi Yusuf Said, sejak masih aktif sebagai anggota DPRD Inhil pun Yusuf Said telah mulai kegiatan berkebunnya dengan menanam kelapa, kelapa biasa, kelapa dalam, kelapa sawit hingga kelapa pandan wangi.

Dilahan sekitar 1 hektare miliknya, Yusuf Said memadukan kelapa – kelapa diatas dengan buah durian, pokat, lengkeng dalam satu areal dengan jarak yang telah ditentukan, sehingga nantinya Yusuf Said berharap bisa menjadi agrowisata.

“Dalam satu areal tidak terfokus sama kelapa saja. 3 tahun lebih alhamdulillah sekarang kelapa pandan wanginya sudah berbuah, pokat juga sudah.

Kita padukan, tanaman intinya kelapa, buahnya ada, satu areal jarak tanam yang terstruktur,” jelasnya.

Selaku Ketua Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kabupaten Inhil, Yusuf Said mengimbau masyarakat untuk mewujudkan ketahanan pangan dalam kehidupan sehari – hari dengan bahan – bahan yang ada.

“kita ingin masyarakat lebih ulet dan kreatif memanfaatkan potensi yang ada disekitarnya, banyak barang yang bisa digunakan untuk bercocok tanam,” ucapnya.

Terakhir Yusuf Said mengajak masyarakat untuk mengubah pola pikir selalu mengandalkan beras sebagai makanan pokok, karena masih banyak potensi alam disekitar yang bisa menjadi bahan makanan pokok dalam rangka mewujudkan ketahanan pangan.

“Bahwa makan beras siang saja dan mengganti dengan yang lain, bukan yang mahal tapi dari yang bisa kita dapat disekitar.

Ini saya cobak lakukan sebagai ketua KTNA Inhil juga mengimbau Pemda ketika ada acara resmi agar memperkenalkan makanan seperti singkong rebus, jagung rebus dan lainnya,” pungkas Yusuf Said. ( Tribunpekanbaru.com /T. Muhammad Fadhli).

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved