Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

MENGEJUTKAN, Tetangga Beberkan Sosok MH yang Aniaya Ortunya hingga Nyaris Tewas, Ternyata . . .

Tak disangkja, ternyata sosok MH selama ini cukuop diketahui warga. Pria yang tega aniaya kedua orangtuanya hingga nyaris tewas

Editor: Budi Rahmat

TRIBUNPEKANBARU.COM- Aksi brutal dan sadis MH yang membantai kedua orangtuanya terus menjadi pembicaraan warga sekitar tempat tinggalnya.

Sosok pemuda 27 tahun itu tega membantai ibu dan bapaknya hingga sekarat.

Peristiwa berdarah itu terjadi di rumahnya Dusun Kuripan, Desa Jumeneng, Kecamatan Mojoanyar, Kabupaten Mojokerto.

Tak Terima Dituding Pelakor dan Diduga Alami Penganiayaan, Gadis 17 Tahun Lapor Polisi

Jaksa Terapkan Restorative Justice, Seorang Tersangka Kasus Penganiayaan Lolos dari Jeratan Hukum

UPDATE Penyerangan Polsek Ciracas:TNI Ganti Rugi Rp 594 Juta untuk Korban Penganiayaan dan Perusakan

ilustrasi senjata tajam, pisau
ilustrasi senjata tajam, pisau (unsplash @markusspiske)

Penganiayaan berujung percobaan pembunuhan tersebut menimpa pasangan suami istri (pasutri) bernama Yasin (70) dan Muripah (65), yang tidak lain adalah orang tua kandung dari pelaku.

Pelaku diduga berupaya akan membunuh kedua orang tuanya dengan sebilah pisau dapur.

Kedua korban tidak berdaya melawan, lantaran serangan itu dilakukan secara tiba-tiba ketika mereka tidur di kasur ruang tamu, Sabtu (26/9/2020) sekitar pukul 21.00 WIB.

Imam Bukhori (57) warga setempat, mengatakan, warga menduga pelaku kecanduan obat-obatan.

Dia menambahkan, pelaku masih waras alias tidak mengalami gangguan jiwa.

"Enggak (gangguan jiwa) kan biasanya pelaku setiap hari berjualan bubur keliling kampung," ungkapnya di lokasi," Minggu (27/9/2020).

Diduga Tewas Akibat Penganiayaan, Polisi Bongkar Makam Korban yang Semula Dianggap Kecelakaan

Buruh di Dumai Diringkus karena Lakukan Penganiayaan Terhadap Seorang Saksi Sidang Perceraiannya

Suciati (50) tetangga korban memaparkan, pelaku dan kedua korban memang sering bertengkar, namun kejadian ini paling parah hingga mengakibatkan korban kritis di rumah sakit.

"Iya memang sering bertengkar, bahkan dulu sering ribut pernah di ujung jalan situ," terangnya sembari menunjuk ke arah jalan.

 Menurut dia, pelaku dikenal pendiam dan jarang bersosialisasi dengan masyarakat di lingkungan rumahnya.

Pelaku belum menikah yang sehari-hari bekerja sebagai penjual bubur keliling. Dia tinggal bertiga bersama kedua korban di rumah sederhana.

"Sebelum kejadian kok tumben Adi (pelaku) di depan rumah ini tadi, ya tidak menyangka kok tega begitu sampai menyakiti orang tuanya," jelasnya.

Niat Ingin Ngajak Mantan Pacar Balikan Malah Berujung Penganiayaan, Berawal dari Pertengkaran

Ketua PWI Riau Kecam Aksi Penganiayaan Sekuriti dan Perusakan Kantor PWI oleh Orang Tak Dikenal

Ilustrasi penganiayaan
Ilustrasi penganiayaan (www.ladbible.com via Tribunnewsmaker.com)

Penyidik Satreskrim Polres Mojokerto sampai saat ini masih melakukan pemeriksaan intensif terhadap pelaku.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved