Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Video Berita

VIDEO: Rachel Maryam Dikabarkan Koma Setelah Operasi Caesar, ini Jawaban Partai Gerindra

Anggota DPR dari Fraksi Partai Gerindra itu diketahui tengah mendapatkan perawatan di RSIA Bunda Jakarta seusai melahirkan pada Jumat (2/10/2020).

Editor: aidil wardi

TRIBUNPEKANBARU.COM- Beredar kabar bahwa Rachel Maryam mengalami koma setelah menjalani persalinan.

Anggota DPR dari Fraksi Partai Gerindra itu diketahui tengah mendapatkan perawatan di RSIA Bunda Jakarta seusai melahirkan pada Jumat (2/10/2020).

Hal itu disampaikan politikus Partai Gerindra, Andre Rosiade, saat dihubungi wartawan, Sabtu (3/10/2020).

Andre sekaligus membantah informasi yang menyebut Rachel dalam keadaan koma.

"Menurut informasi dari pimpinan partai, Mbak Rachel tidak dalam keadaan koma," kata dia.

Berdasarkan keterangan yang diterima partai, Rachel sempat mengalami pendarahan setelah melahirkan.

Proses melahirkan melalui operasi caesar.

Meski Jadi Pengacara Mahal, Rumah Hotman Paris di Sumut Jauh Dari Kata Mewah, Lihat Foto Ini

Kentut saat Meeting, Nagita Slavina Ngaku Malu, Gue Pikir Enggak Bunyi, Tahunya Bunyi

Andre menuturkan, dokter di rumah sakit kemudian membius Rachel untuk mempercepat proses pemulihan.

"Beliau mengalami pendarahan setelah melahirkan secara caesar. Karena itu pihak rumah sakit menidurkan Mbak Rachel agar cepat pulih," ujar Andre.

Informasi mengenai kondisi Rachel mengalami koma di rumah sakit sebelumnya diketahui dari sebuah akun di Instagram.

Lewat sebuah foto, akun tersebut menyampaikan bahwa Rachel koma setelah melahirkan.

Artis peran Surya Saputra mengatakan bahwa rekannya, Rachel Maryam, mengalami pendarahan.

Sebelumnya beredar kabar bahwa Rachel mengalami koma setelah menjalani persalinan.

"Iya bukan koma sih. Kemarin sih pada saat lahiran dia bilang ada pendarahan, dari teman-teman bilang ada pendarahan," kata Surya Saputra saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (3/10/2020).

Kini, Surya menyebut kondisi kesehatan Rachel sudah berangsur membaik.

"Sekarang kondisinya sudah membaik, sudah mulai stabil lagi, tekanan darahnya sudah turun sudah mulai stabillah moga-moga sih," kata Surya.

Ketika ditanya apakah Rachel sudah melahirkan atau belum, Surya enggan bercerita lebih lanjut.

Suami penyanyi Cynthia Lamusu itu tak mau mendahului pihak keluarga dalam memberi keterangan terkait kondisi Rachel.

"Saya belum dapat kabar dia sudah sadar atau apa, tapi kondisinya saya dengar membaik sebetulnya," ucap Surya.

"Mendingan nanti tunggu kabar dari mereka aja, saya enggak berani ngomong, saya mendahului jadinya, enggak enak. Pasti pihak keluarga kan pengen duluanlah yang ngomong bagaimananya," lanjut Surya.

Sebelumnya, Rachel pernah mengatakan bahwa kehamilannya yang kedua ini mengalami komplikasi.

Dia diprediksi melahirkan lebih awal dari jadwal seharusnya.

"Karena ada sedikit komplikasi pada kehamilan, maka diperkirakan akan lahir lebih cepat dari waktunya. Awal September," kata Rachel saat dihubungi awak media, Selasa (4/8/2020) lalu.

Berkaitan dengan kondisi itu, Rachel berencana menjalani proses persalinan secara caesar.

Rachel Maryam Bersyukur Hamil di Tengah Pandemi Virus Corona

Rachel Maryam sangat bersyukur menjalani kehamilan di tengah pandemi virus corona.

Pada kehamilan ini, Rachel Maryam fokus menjaga kandungan karena tidak banyak melakukan aktivitas di luar.

"Selama pandemi memang saya tidak pernah keluar rumah kecuali sangat dibutuhkan, seperti ke dokter. Jadi saya bisa fokus pada kehamilan saya secara full," kata Rachel saat dihubungi awak media, Selasa (4/8/2020).

Kehamilan kedua ini juga disambut hangat oleh anak pertamanya, Muhammad Kale Mata Angin.

"Kale sangat happy. Setelah 14 tahun menjadi anak tunggal akhirnya bisa punya adik," sambungnya.

Selama proses kehamilan, Kale bersikap sangat suportif untuk menjaga kondisi ibunya.

"Dia sangat semangat ikut men-support kehamilan ibunya dan mempersiapkan kebutuhan untuk menyambut kedatangan adiknya," kata Rachel.

Menurut perhitungan, Rachel Maryam akan melahirkan pada awal September 2020 mendatang.

Metode caesar sudah dipilih karena Rachel mengalami komplikasi pada kandungannya.

"Sudah dipastikan akan caesar, karena ada komplikasi kehamilan maka tidak memungkinkan untuk lahir normal. Terlalu berisiko," pungkasnya.(*)

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved