BOLA LOKAL: Liga Dipastikan Libur Saat Pilkada Serentak, Jika Opsi Liga Digelar 7 November
Hingga pekan ketiga Oktober ini, belum ada kabar dari Kepolisian terkait izin kompetisi Liga 2.
Penulis: Syafruddin Mirohi | Editor: Ariestia
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Hingga pekan ketiga Oktober ini, belum ada kabar dari Kepolisian terkait izin kompetisi Liga 2.
Padahal jika terealisasi, jadwal kompetisi di Bulan November makin dekat.
Seperti diketahui, satu dari tiga opsi yang disepakati dalam manager meeting Liga 2 di Yogyakarta kemarin yakni Liga 2 digulirkan bulan depan yaitu November (sekitar tanggal 7) atau tujuh hari setelah kick off Liga 1.
"Jika opsi ini berjalan, maka Liga akan libur saat Pilkada serentak 9 Desember plus tahapan penghitungan suara hingga penetapan calon, " papar Manajer klub Liga 2 AA Tiga Naga Hidayat, Senin (19/10 /2020) kepada Tribunpekanbaru.com.
Dengan melihat kondisi sekarang, Three Dragon-julukan Tiga Naga, yakin Liga berjalan pada pekan pertama November.
Karena jika pun ada opsi kedua dan ketiga yang notabenenya Liga dimulai Desember dan Januari 2021, diyakini akan berat menjalankan nantinya.
Sebab selain dihadapkan dengan Indonesia selaku tuan rumah Piala Dunia U 20, juga di Bulan April sudah memasuki Bulan Ramadhan.
Apalagi Liga nantinya diprediksi selesai Bulan Mei 2021.
"Makanya, semua klub harus bersatu, agar Liga 2 bisa bergulir 7 November. Selain itu kita juga berharap agar kasus covid ini segera berakhir, " pintanya.
Untuk diketahui, tiga opsi tersebut semua itemnya merupakan tentang kelanjutan Liga 2.
Pertama, Liga 2 digulirkan bulan depan yaitu November (sekitar tanggal 7).
Jika belum mendapat izin juga dari Kepolisian, untuk poin kedua, maka akan dicoba setelah Pilkada.
Artinya digulirkan di Bulan Desember. Ketiga, Jika belum juga bisa digulirkan, maka akan digelar pada Januari 2021.
"Ada 3 opsi jadwal bergulirnya.Tapi itu semua, tergantung izin dari Kepolisian, " kata Media Officer PSPS Riau Menyatakan Teza Taufik kepada Tribunpekanbaru.com.
