Video Berita
Video Viral, Naik Layangan Setinggi Empat Meter di Bantul, Gratis Bagi yang Bernyali
Dalam video yang beredar, tampak sejumlah anak hingga orang dewasa tampak menaiki layang-layang yang tengah diterbangkan.
TRIBUNPEKANBARU.COM- Video yang menampilkan sejumlah warga tengah asyik menaiki layang-layang viral di media sosial.
Lokasi sejumlah warga naik wahana layang-layang itu rupanya terjadi di Timur Jalan Lintas Selatan Pentokan Aspal, Bantul Yogyakarta.
Dalam video yang beredar, tampak sejumlah anak hingga orang dewasa tampak menaiki layang-layang yang tengah diterbangkan.
Warga yang menaiki layang-layang tampak duduk pada seutas tali yang menjadi tumpuan untuk menerbangkan layang-layang berukuran besar tersebut.
Pada tali tersebut terdapat dua batang kayu yang masing-masing digunakan untuk duduk dan berpegangan.
Tampak sejumlah warga dibawa terbang hingga ketinggian sekiar dua hingga empat meter oleh layangan yang diterbangkan tersebut.
Baca juga: VIDEO Viral Dua Bocah Tiup Kondom Dikira Balon, Perekam: Ayo Siapa Mau Balon Tunjuk Tangan
Baca juga: Tak Semua Orang Bisa Memilikinya, Helm Iron Man Driver Ojol Ini Buat Orang Heboh, Harganya Fantastis
Terkait viralnya wahana naik layang-layang tersebut, Fajar Tegar Laksono pemilik video yang viral mengatakan, aktivitas tersebut sudah dilakukan sejak musim kemarau kemarin.
Fajar menuturkan bahwa kegiatan menerbangkan layang-layang tersebut merupakan inisiatif warga semata-mata sebagai hiburan.
Tak ada pengelola, dan bagi warga yang ingin naik layang-layang tak dikenakan biaya alias gratis.
"Tidak ada pengelola, hanya kesadaran masyarakat sekitar yang memiliki kreativitas dan ingin hiburan di saat corona," katanya kepada Tribunnews, Rabu (28/10/2020).
Fajar juga menyebut, tidak semua orang bisa naik layang-layang ini.
"Biasanya yang menaikinya hanya yang pro atau memiliki nyali yang tinggi saja.
Selain itu, di bagian bawah diikat di beton maupun mobil dan dijagain banyak orang," urai warga asli Bantul, Yogyakarta ini.
Terkait viralnya video tersebut, Fajar sebagai warga Bantul berharap ada pihak-pihak yang mau bertanggung jawab sebagai pengelola.
"Dengan video itu semoga banyak yang mengenal dan menarik wisatawan untuk berkunjung ke Bantul." tutur Fajar.(*)