Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Arogansi Anggota Klub Moge Pengeroyok Anggota TNI di Bukittinggi Dikecam, Tak Ada Yang Kebal Hukum

Pengeroyokan anggota TNI oleh oknum anggota Klub Motor Besar (Moge) di Bukittinggi mendapat kecaman dari berbagai pihak.

Editor: Ilham Yafiz
Instagram/@tnilovers18
Tangkapan layar video aksi pengeroyokan di Bukittinggi, Sumbar. 

Karena kejadian tersebut Serda Yusuf mengejar dan memberhentikan motor Harley Davidson tersebut, namun setelah berhenti rombongan Motor Harley Davidson langsung mengejar Serda Yusuf dan mengeroyok korban.

Saat dipukuli, Serda Yusuf dan Serda Mistari sudah menyampaikan bahwa mereka adalah Anggota TNI, namun tidak didengar dan diancam akan ditembak.

Setelah dilerai masyarakat, rombongan motor Harley Davidson melanjutkan perjalanan menuju Novotel Kota Bukittinggi, sedangkan Serda Yusuf dan Serda Mistari melaporkan kejadian tersebut kepada Perwira Piket Kodim 0304/Agam.

Diketahui, rombongan moge tersebut merupakan klub Harley Owners Group (HOG) yang sedang tur ke titik nol di Sabang, Aceh, itu. Tur tersebut dibalut tema "Long Way Up Sumatera Island".

Adapun ketua rombongan moge tersebut dipimpin oleh Letnan Jenderal (Purn) Djamari Chaniago yang merupakan mantan Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad) pada awal reformasi.

Buntut pengeroyokan dua anggota TNI Kodim 0304/Agam, sebanyak 13 motor Harley Davidson dan sebuah motor NMax diamankan polisi.
Buntut pengeroyokan dua anggota TNI Kodim 0304/Agam, sebanyak 13 motor Harley Davidson dan sebuah motor NMax diamankan polisi. (Istimewa)

Baca juga: Ternyata Timor Leste Banyak Dibantu China, 4.000 Orang China Tinggal & Menetap Disana

Baca juga: Truk Batu Bara di Kuansing Terbalik, Sopir Terlempar dan Meninggal di Tempat

Baca juga: Mantan Menkes Siti Fadilah Supari Bebas Murni, INI KASUS yang Menjerat Menteri Era SBY Itu

Tersangka Bertambah

Tersangka pengeroyokan anggota TNI oleh anggota klub moge di Bukittinggi bertambah jadi empat orang.

Anggota klub moge yang tengah melakukan touring itu melakukan aksi pengeroyokan terhadap dua anggota TNI dari Kodim 0304/Agam, Sumatera Barat.

Dua orang yang ditetapkan Minggu (1/11/2020) sebagai tersangka adalah HS (48) dan JAD (26).

"Hari ini kami tetapkan dua orang lagi tersangka yaitu HS dan JAD. Total ada 4 tersangka," kata Kapolres Bukittinggi, AKBP Dody Prawiranegara yang dihubungi Kompas.com, Minggu.

Dody mengatakan, dua orang tersebut berasal dari anggota klub motor gede Harley Davidson Owner Grup (HOG) Siliwangi, Bandung, Jawa Barat.

"Keduanya juga warga Bandung, Jawa Barat," ujar Dody. 

Dody mengatakan, penambahan dua tersangka baru itu berdasarkan hasil pengembangan kasus setelah melihat bukti berupa CCTV dan keterangan saksi.

"Dari rekaman CCTV dan keterangan saksi mengarah kedua orang ini sehingga kami tetapkan sebagai tersangka," ujar Dody.

Sebelumnya diberitakan, dua orang anggota geng motor gede (Moge) Harley Davidson asal Jawa Barat, ditangkap polisi setelah diduga mengeroyok dua anggota TNI asal Kodim 0304 Agam, Sumatera Barat.

Sumber: Tribunnews
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved