Gampang Banget, Resep dan Cara Membuat Kulit Pangsit Goreng yang Renyah
Anda perlu tahu cara membuat kulit pangsit yang tetap renyah walau sudah dimasak.
TRIBUNPEKANBARU.COM - Tahukah anda, ternyata kunci kelezatan pangsit ada pada kulitnya.
Sehingga anda perlu tahu cara membuat kulit pangsit yang tetap renyah walau sudah dimasak.
Jika ingin pangsit buatan sendiri yang lebih lezat, mari ikuti tips membuat kulit pangsit rebus dan goreng ini.
Niscaya pangsit yang kita buat terasa lebih lezat dan teksturnya pun pas seperti yang kita inginkan.
Bagaimana cara membuat kulit pangsit renyah?
Mari kita simak ulasan berikut ini.
Cara membuat kulit pangsit
Kulit pangsit tradisional Tiongkok sebenarnya hanya terbuat dari tepung terigu dan air.
Untuk membuatnya pun cukup mudah dan tidak memerlukan resep yang pasti.
Cukup campur air dan tepung terigu hingga adonan mudah dibentuk dengan tangan.
Hasilnya adalah adonan pangsit berwarna putih bersih.
Namun, sering kita temui penambahan telur di dalamnya yang membuat kulit pangsit berwarna lebih kuning dan cerah.
Telur di dalam kulit pangsit ternyata bukan hanya untuk penambahan warna saja.
Jika ingin membuat pangsit goreng, gunakanlah bagian kuning telur.
Kuning telur membuat tekstur pangsit renyah setelah digoreng.
Sebaliknya, jika ingin membuat pangsit rebus, tambahkan putih telur agar teksturnya lebih kenyal.
Setelah diadoni, adonan harus diistirahatkan terlebih dahulu agar kandungan glutennya berkembang.
Istirahatkan adonan di wadah yang ditutupi plastik atau kain lembab selama 30 menit saja.
Jika sudah diistirahatkan, kulit pangsit harus ditipiskan secara merata.
Akan lebih baik apabila kita menggunakan mesin penggiling pasta atau mi.
Giling adonan hingga cukup tipis dan mudah dibentuk.
Ia juga harus kuat dan tidak rapuh saat dilipat.
Bila tidak memiliki mesin penggiling pasta atau mi, kita dapat menggunakan penggiling kue.
Namun, kita harus merasakan kerataan kulitnya agar teksturnya pas.
Untuk membuat kulit pangsit, kita bisa memotongnya dengan pisau hingga berbentuk segiempat.
Untuk membuat kulit dimsum, kita bisa membentuknya bulat dengan gelas berdiameter besar, mangkok berdiameter kecil, atau cetakan cookies yang besar.
Adonan sebaiknya juga langsung digunakan sampai habis.
Jika tidak, kita hanya dapat menyimpannya selama dua hari.
Adonan yang belum digiling dapat disimpan di kulkas dengan dibungkus plastik cling wrap.
Jika sudah digiling, kita dapat menaburinya dahulu dengan tepung sebelum disimpan.
Kemudian, masukkan ke wadah kedap udara dan simpan di freezer.
Untuk menggunakannya kembali, istirahatkan dahulu di suhu ruang selama 4 jam agar mudah dipisahkan satu sama lain. (*)
Artikel ini sudah tayang di Sajian Sedap
Resep Pempek, Cara Membuat Pempek Kapal Selam Khas Palembang yang Enak dan Tidak Alot
Berikut ini resep dan cara membuat pempek kapal selam sebagai makanan khas dari Palembang.
Simak juga resep dan bahan-bahan yang dibutuhkan dalam membuatnya.
Pempek merupakan kudapan gurih khas Palembang yang namanya sudah terkenal se-nusantara.
Pempek memiliki tekstur kenyal dan membal saat dikunyah, dan tentunya harus ada trik membuatnya.
Berikut ini Tribunnews sajikan cara membuat pempek yang enak dan tidak alot, dikutip dari Sajian Sedap, Rabu (7/10/2020).
1. Cara memilih ikan
Yang pertama harus diperhatikan adalah cara memilih ikan.
Ikan yang dipilih harus memiliki daging ikan yang teksturnya lengket.
Orang Palembang biasa membuat pempek menggunakan ikan belida.
Namun, saat ini ikan belida sulit didapatkan dan kerap menggantinya dengan ikan gabus.
Lain halnya orang Jakarta dan sekitarnya, mereka banyak yang menggunakan ikan tenggiri.
Untuk menggunakan bahan ikan tenggiri, pilihlah ikan yang gepeng, segar, dan tekstur daging ikannya lebih lengket.
2. Gunakan ikan segar dan harus dingin
Pempek bisa dibuat dari ikan tenggiri atau ikan belida yang diambil dagingnya.
Ikan harus segar dan dingin agar pempek bisa kenyal dengan sendirinya, karena itulah banyak orang yang menggunakan es batu saat mencampur ikan dengan sagu.
Tujuannya supaya daging ikan menjadi kenyal.

3. Perbandingan ikan dan tepung kanji maksimal 1:1
Perbandingan jumlah ikan dan tepung sagu akan mempengaruhi rasa pempek.
Jika tepung kanji terlalu banyak, pempek akan menjadi keras dan alot.
Sebaliknya jika terlalu sedikit, pempek akan menjadi lebih empuk, namun hasilnya terkadang keriput.
Perbandingan ikan dan tepung kanji tergantung pada selera masing-masing.
Jika suka yang kenyal, tepung kanji harus agak banyak, dan sebaliknya jika suka yang empuk, gunakan tepung sagu sedikit saja.
Maksimalnya, jumlah ikan dan tepung sagu harus setara 1:1.
Untuk lebih enaknya lagi, perbandingan ikan dan tepung sagu adalah 1 : 1/2.
Tepung sagu yang bisa membuat pempek enak adalah sagu tani karena kadar kanjinya lebih bagus.
4. Jangan menguleni adonan pempek
Pencampuran ikan dan sagu sebaiknya tidak diuleni agar hasil pempek tidak alot.
Adonan cukup dicampur dengan cara diaduk hingga rata.
Jadi jangan pernah menguleni adonan pempek.
Selain itu, jangan lupa menambahkan minyak dalam air rebusan.
Cara ini akan membuat pempek tidak lengket di dasar panci.
5. Cara merebus pempek
Merebus adonan pempek, termasuk jenis kapal selam yang sudah diisi telur, harus dilakukan di dalam air yang sudah mendidih.
Sebaiknya gunakan panci yang dindingnya tinggi.
Proses perebusan adonan pempek harus sampai matang sempurna.
Ciri pempek yang sudah matang direbus, bukan saja terapung, tetapi tampilan adonannya juga harus terlihat bening.
• Kumpulan Resep Bolu Kukus dan Tips Serta Cara Membuat Bolus Kukus Agar Mekar
• Aneka Resep Bakpao, Cara Membuar Bakpao Egg Melted, Bakpao Cokelat hingga Bakpao Pandan Kacang Hijau
Resep Pempek Kapal Selam Khas Palembang
Waktu: 60 Menit
Sajian: 8 Porsi

Bahan:
- 250 gram daging tenggiri, haluskan
- 20 gram tepung terigu protein sedang
- 200 ml air
- 1 siung bawang putih, parut
- 1 sendok makan garam
- 1 1/2 sendok teh gula pasir
- 1/2 sendok teh penyedap rasa
- 250 gram tepung sagu
- 25 gram tepung sagu untuk taburan
- minyak padat untuk menggoreng
Bahan Isi:
8 butir telur, buang sedikit putihnya
Bahan Saus Cuko:
- 600 gram gula merah, sisir halus
- 1.000 ml air
- 50 gram asam kandis
- 4 sendok teh garam
Bumbu Halus:
10 siung bawang putih, haluskan
Bahan Sambal:
- 50 gram cabai rawit hijau
- 300 ml air
- 1/4 sendok teh garam
Bahan Pelengkap:
- 50 gram ebi kering, sangrai, haluskan
- 2 buah (200 gram) ketimun, buang bijinya, potong kotak
- 200 gram mi kuning basah
Cara Membuat Pempek Kapal Selam :
- Rebus tepung terigu, air, dan bawang putih sambil diaduk sampai kental. Angkat dan biarkan hangat.
- Tuang ke atas daging tenggiri. Uleni rata.
- Masukkan garam, gula pasir, dan penyedap rasa. Uleni sampai kalis. Tambahkan tepung sagu. Aduk rata.
- Lumuri tangan dengan tepung sagu. Ambil 90 gram adonan untuk pempek. Pipihkan. Bentuk kantung. Isi dengan telur. Tutup rapat.
- Rebus air sampai mendidih. Masukkan pempek. Masak sampai matang. Angkat dan tiriskan.
- Goreng dalam minyak padat yang sudah dipanaskan di atas api sedang sampai kekuningan.
- Untuk membuat saus cuko, rebus gula merah, bumbu halus, asam kandis, dan garam. Masak sampai matang. Saring.
- Lalu membuat sambal, rebus bahan sambal sampai mendidih. Haluskan bersama air perebusnya.
- Setelah selesai semuanya, sajikan pempek bersama saus cuko, sambal, dan pelengkap.
(Tribunnews.com/Latifah)(Sajiansedap.grid.id/Marcel Mariana/Dwi)
(*)