Indehoi Sambil Nyetir, Pasangan Suami Istri Bernasib Sial, Ada Bercak Darah di Celana Si Wanita
Melihat kondisi jalan sepi membuat pasangan suami istri di Inggris ini tak bisa menahan nafsu keduanya
Penulis: pitos punjadi | Editor: Nolpitos Hendri
lihat foto
Untungnya, pasangan itu tidak menghadapi bahaya atau cedera apa pun, tetapi pengalaman mereka mungkin lebih memalukan dan menyakitkan.
Pada akhir Oktober 2020, halaman Facebook tim Pemulihan Campbell memposting gambar cerita ini dengan kalimat sarkastiknya:
"Ini mungkin salah satu situasi paling lucu yang pernah kami alami. Baru-baru ini, klien kami mengatakan bahwa mereka mengalami masalah. Lebih lucu lagi bahwa petani tidak memanggil polisi tetapi hanya meminta £ 50 sebagai biaya rehabilitasi," dikutip dari TribunnewsWiki.
Postingan Campbells Recovery kini telah menarik lebih dari 1,3 ribu like, lebih dari 1,5 ribu share dan ratusan komentar lucu.
Pasangan Ilegal di Temukan tanpa Busana di Dalam Mobil, Ada Bercak Darah di Celana Wanita
Kasus serupa juga pernah terjadi di Cilegon, Jawa Barat.
Sepasang pria dan wanita ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di dalam sebuah mobil.
Keduanya ditemukan dalam keadaan tanpa busana, dan diduga usai melakukan hubungan badan.
Pria dan wanita yang ditemukan meninggal dunia tersebut sedang berada di dalam mobil Toyota Innova di kapal yang berlayar dari Pelabuhan Bakauheni ke Pelabuhan Merak.
Kedua korban diketahui yakni S (54) dan RW (33) adalah sepasang pria dan wanita.
Dugaan keduanya berhubungan intim disampaikan oleh Kapolres Cilegon, AKBP Yudhis Wibisana.
Hal itu berdasarkan hasil olah TKP oleh pihak kepoisian, dimana ditemukan bercak sperma di tubuh SW.
"Yang pasti berdasarkan hasil visum itu vaginanya ada luka lecet. Diduga akibat benda tumpul, terus ada bercak sperma, diduga sudah melaksanakan hubungan intim," ujar Yudhis Senin (27/7/2020) dikutip dari Kompas.com.
Sopir mobil Toyota Innova BG 1795 J yakni S (54), warga Kecamatan Padamaran Timur, Kabupaten OKI, Provinsi Sumatera Selatan.
Sedangkan penumpangnya RW (33) warga Kecamatan Padamaran Timur, Kabupaten OKI, Provinsi Sumatera Selatan.
S diketahui merupakan sopir travel membawa enam orang penumpang dari Pelembang menuju Blora, Jawa Tengah.
Sedangkan RW adalah penumpang travel.
