Tidak Ada Peningkatan Penumpang Masuk Melalui Pelabuhan di Selatpanjang Pascalibur Panjang
Dikatakan Ade, secara umum sejak pandemi Covid-19, jumlah penumpang masuk maupun keluar memang mengalami penurunan siginifikan
Penulis: Teddy Tarigan | Editor: Nurul Qomariah
Jumlah penumpang tidak terlalu ada lonjakan berarti dibanding hari biasa.
Lonjakan penumpang hanya berkisar lima hingga sepuluh persen dibanding hari biasa.
Jumlah tersebut tidak terlalu padat karena saat ini pandemi Covid-19 masih berlangsung.
Apalagi animo masyarakat terhadap moda transportasi air ini tidak terlalu banyak.
Momen cuti bersama kurang dari satu pekan.
"Kalau peningkatan tidak terlalu, hanya lima persen saja," jelas Kepala UPT Pelabuhan Sungai Duku, Atria Idrus Salam kepada Tribunpekanbaru.com Senin (2/11/2020).
Menurutnya, aktivitas di pelabuhan meningkat sejak 28 Oktober 2020 lalu.
Ia menyebut jumlah penumpang dalam sehari berkisar 65 hingga 70 orang.
Jumlah ini meningkat dari hari biasa. Saat hari biasa kapal mengangkut sekitar 40 hingga 50 orang penumpang dalam sehari.
Peningkatan yang tidak terlalu tinggi juga dampak dari pembatasan jumlah penumpang moda transportasi air ini.
Ia menyebut saat ini hanya tiga kapal yang mengangkut penumpang untuk sejumlah rute.
Atria menyebut bahwa maksimal penumpang pada masa pandemi Covid-19 hanya sekitar 60 persen dari kapasitas kapal.
Jumlah penumpang yang berangkat pun terbatas setiap harinya.
( Tribunpekanbaru.com / Teddy Tarigan / Fernando Sikumbang )