Heboh Video Porno di Atas Rakit, Justru Dapat Dukungan karena Dianggap bisa Datangkan Wisatawan
Empat bintang porno kedapatan membikin video porno di atas rakit pada sebuah taman. Namun mereka justru dibela karena dianggap datangkan wisatawan
TRIBUNPEKANBARU.COM- Bikin video seks di atas rakit, empat bintang porno ini malah mendapat pembelaan.
Mereka sengaja membuat video seks di sebuah taman yang banyak dikunjungi wisatawan.
Namun taman tersebut sempat sepi karena melonjaknya kasus virus corona.
Dengan adanya video tersebut maka diharapkan wisatawan akan kembali ramai berkunjung.
Baca juga: Ajak Nonton Video Porno di Ponsel, Pria Ini Sodomi Anak di Bawah Umur, Korbannya Ada 11
Baca juga: Video Porno Terkirim ke Grup WA Siswa, Guru Ini Mengaku Salah Pencet, Tak Tahu Cara Menghapus
Baca juga: Fakta Baru Suami Bunuh Istri dan Anak Tiri, Hubungan Tak Harmonis Sejak Ada Kiriman Video Porno
 
Kok bisa bikin video porno malah mendapat pembelaan
Sekelompok bintang porno akan dituntut karena membuat video seks di atas rakit taman nasional Meksiko selatan, tapi mereka juga dibela karena disebut bisa menarik wisatawan.
Alex Marin yang menyebut dirinya produser dan aktor, muncul dalam video dengan sesama bintang porno yakni Mia Marin, Giselle Montes, dan Yamileth Ramirez, di rakit yang mengarungi Sungai Grijalva di Sumidero Canyon pekan lalu.
Sumidero Canyon yang terletak di negara bagian Chiapas, adalah habitat bagi spesies yang terancam punah seperti buaya sungai, monyet laba-laba, dan ocelot (sejenis kucing besar).
Kantor berita lokal yang dikutip Daily Mail pada Jumat (6/11/2020) melaporkan, keempat bintang porno itu mengunjungi kotamadya Chiapa de Corzo dan kota-kota di dekatnya sebagai tamu undangan, sebelum menuju Taman Nasional Sumidero Canyon.
Dalam twit yang telah dihapus, Alex Marin menceritakan perjalanan kelompoknya dan memberitahu para followers ke mana mereka akan menuju.
Baca juga: Sering Tonton Video Porno, Siswa SMA di Purwokerto Cabuli 3 Bocah SD di Pos Kamling, Begini Modusnya
Baca juga: Heboh Status WA Anggota DPRD Riau Tampilkan Video Porno, Marwan: Saya Minta Maaf, Ini di Luar Dugaan
"Apa kabar. Ini dia, kami akan ke Canyon untuk mengambil beberapa foto super hot, yang belum pernah diambil siapa pun. Ini adalah pertama kalinya model dan aktris mengambil foto di Grand Canyon Sumidero," tulisnya.
Komisi Nasional Kawasan Lindung Alam pada Rabu (4/11/2020) berkata, pihaknya sedang berbicara dengan jaksa negara bagian Chiapas untuk mengajukan tuntutan terhadap keempat orang tersebut.
"Film berisi konten seksual dibuat yang merusak citra ikon yang mewakili kebanggaan Chiapas dan melampaui batas moral serta adat istiadat yang baik," kata badan tersebut dalam pernyataannya.
"Foto-foto ini merusak hubungan yang dimiliki Chiapas dengan lambang, sosial, dan budaya kami karena Canyon yang megah terletak di pusat Chiapas sebagai simbol perlawanan kami dan asal bangsa kami."
Akan tetapi Manuel Nino Gutierrez presiden Asosiasi Hotel dan Motel Central Chiapas mengatakan kepada Diario Cambio, video itu mungkin dapat mendatangkan lebih banyak manfaat ketimbang merugikan industri pariwsata yang sedang terpukul di sana.
Baca juga: Tiba-tiba Muncul Video Porno di Story WA Politisi Gerindra Riau, Banyak Kolega Kaget dan Heran
Baca juga: Masih di Bawah Umur, 2 Remaja Ini Berhubungan Intim di Hotel, Cowoknya Sering Lihat Video Porno
Pemesanan hotel turun 50 persen karena pandemi Covid-19, dan dia yakin orang lain jadi ingin berkunjung setelah menonton video syur tersebut.
"Di satu sisi saya melihatnya sebagai promosi ke tujuan wisata," kata Gutierrez.
"Mereka (para aktor) datang karena ini adalah tempat yang aman dan mereka memilih lokasi ini karena alamnya." (*)

 
			
 
                 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
				
			 
											 
											 
											 
											