BOLA LOKAL - PT LIB Targetkan Akhir Desember Kantongi Izin Kompetisi dari Polri, Klub Ragukan
Sehingga pada Januari 2021, bisa dilakukan persiapan. Bagaimana pandangan klub tentang ini?
Penulis: Syafruddin Mirohi | Editor: Nurul Qomariah
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - PSSI dan PT LIB menunda kompetisi sampai Februari 2021.
Ini setelah PSSI dan PT LIB tidak mendapatkan izin dari Polri, untuk menggelar kompetisi pada Oktober dan November 2020 lalu.
Penetapan akan bergulirnya kompetisi pada Februari 2021 nanti, juga baru sebatas wacana. Belum ada kepastian, terutama belum mengantongi izin dari Kepolisian.
Namun PT LIB menargetkan, pada akhir Desember 2020 ini, bisa mengantongi izin Polri.
Baca juga: Paslon No 1 Pilkada Kepulauan Meranti Dilaporkan No 3, Diduga Politik Uang dan Kampanye Masa Tenang
Baca juga: VIRAL Video Kapolres Pelalawan Dituduh Adu Anjing dan Owa,Tepis Tuduhan Indra Berniat Selamatkan Owa
Baca juga: Sabtu Besok Seluruh PPK Gelar Pleno Pilkada Kuansing Lalu Berlanjut ke Tingkat Kabupaten
Sehingga pada Januari 2021, bisa dilakukan persiapan. Bagaimana pandangan klub tentang ini?
"Kalau Desember ini (izin Polri), nggak mungkin. Karena pemerintah dan Polri akan selesaikan tahapan Pilkada Serentak ini dulu," kata Manajer Klub Liga 2, AA Tiga Naga Hidayat, Kamis (10/12/2020) kepada Tribunpekanbaru.com.
Tahapan Pilkada Serentak yang dimaksudkan, yakni mulai pemungutan suara pada 9 Desember, hingga pengumuman hasil rekapitulasi pemenang pada 26 Desember.
Setelah proses rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan suara, tahapan berikutnya, penetapan paslon terpilih dengan ketentuan tanpa pemohonan perselisihan hasil pemilihan.
(Paling lama 5 hari setelah MK secara resmi memberitahukan permohonan yang teregistrasi dalam buku registrasi perkara konstitusi (BRPK) kepada KPU).
"Artinya kan waktu di Bulan Desember habis untuk tahapan Pilkada serentak ini. Paling tidak pertengahan atau setelah itu, baru izin Polri keluar, " sebut Hidayat.
Meski demikian, Tiga Naga sangat optimis, bahwa Liga 2 akan digeber pada Februari 2021 nanti.
Saat ini hanya tinggal kepastian izin dari Kepolisian saja. Sementara untuk format, sistem liga dan hal lainnya, sudah dipersiapkan.
Seperti diketahui, Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita mengatakan, bahwa pihaknya harus sudah mendapat izin Bulan Desember 2020.
Sebab, butuh waktu satu bulan untuk klub mempersiapkan pemain hingga mendatangkan pemain.
PT LIB akan kembali menggelar pertemuan dengan Polri usai Pilkada serentak.
"Kami berharap akhir Desember sudah ada kisi-kisi izin bakal keluar. Bisa saja keluar awal Januari."
" Mudah-mudahan tidak berubah lagi. Kami sudah meminta tolong ini sudah paling terakhir Desember ada tanda-tanda izin dikeluarkan," sebutnya.
Ini Pesan Pembina Olahraga pada PSPS Riau
Di tengah ketidakpastian bergulirnya Liga, dukungan kepada klub PSPS Riau, tetap mengalir.
Tidak hanya suporter dan kalangan pecinta sepakbola, namun dukungan juga diberikan KONI Riau, selaku pembina olahraga di Bumi Lancang Kuning ini.
KONI Riau berharap PSPS Riau musim ini, harus berprestasi. Harapan berprestasi tersebut, bisa naik kasta ke Liga 1 musim depan.
Masa jeda kompetisi saat ini, manajemen dan direksi bisa melakukan persiapan matang.
"Kalau kans itu pasti ada. Apalagi disertai komitmen bersama," kata Emrizal Pakis, Selasa (8/12/2020) kepada Tribunpekanbaru.com .
Ada beberapa pertimbangan yang bisa membuat PSPS Riau, bisa naik level.
Selain kini ditukangi pelatih berpengalaman tinggi, juga skuad yang menghuni skuad punya komitmen yang tinggi, untuk menghantarkan tim bisa naik kasta 1.
Terutama pemain lokal Riau, yang merupakan putra daerah hasil seleksi Pelatih Raja Isa di berbagai sesi latihan dan turnamen.
Peluang ini lah yang harus dimanfaatkan jajaran manajemen dan direksi.
Meski kini Liga dihentikan karena kasus pandemi, namun masih banyak klub percaya, Liga digulirkan lagi pada Februari 2021 nanti, sesuai rencana PT LIB dan PSSI.
"Kita berharap dan yakin untuk kelanjutan Liga ini. Makanya, PSPS harus tetap semangat untuk mempersiapkan tim," pintanya.
Setidaknya, ada beberapa tim kuat Liga 2, yang juga mengincar tiket promosi ke Liga 1 musim depan.
Seperti Mitra Kukar, Sriwijaya FC, PSMS Medan dan beberapa klub lainnya.
Untuk mendapatkan satu tiket ke Liga 1, PSPS Riau harus bekerja keras, agar bisa terealisasi apa yang diharapkan masyarakat, bahwa PSPS harus main di Liga 1 musim depan.
( Tribunpekanbaru.com / Syafruddin Mirohi )