Gubernur Riau dan Istri Belum Diizinkan Dokter Pulang,Terpapar Covid-19 Lebih 10 Hari Dirawat di RS

Gubri Syamsuar dan istri dirawat di rumah sakit sejak Selasa (1/12/2020), namun hingga kini belum diperbolehkan pulang oleh tim dokter

Penulis: Syaiful Misgio | Editor: Nurul Qomariah
TribunPekanbaru/MayonalPutra
Gubernur Riau Syamsuar dan istri Misnarni. 

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Sudah lebih 10 hari Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar dan istrinya Hj Misnarni dirawat di rumah sakit akibat terpapar Covid-19.

Gubri Syamsuar dan istri dirawat di rumah sakit sejak Selasa (1/12/2020) lalu.

Namun hingga saat ini Gubri Syamsuar dan istrinya belum juga diizinkan pulang ke rumah.

Meskipun tim medis mengklaim kondisi kesehatan Gubri Syamsuar dan istri terus membaik.

Baca juga: 14 Saksi Terkait Bentrokan Polisi dan Simpatisan Rizieq Shihab Sudah Diperiksa, Akan Ada Rekontruksi

Baca juga: Jenderal Polisi Bintang Dua Tertatih-tatih Saingi Istri Bupati, Jagoan UAS Pepet Rezita Meylani

Baca juga: Jagoan UAS dan Calon Petahana Saling Klaim Menang untuk Hasil Pilkada Rohul 2020

Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Provinsi Riau Mimi Yuliani Nazir saat dikonfirmasi terkait kondisi kesehatan Gubri Syamsuar yang saat ini masih dirawat di rumah sakit mengaku jika kondisi Gubri Syamsuar dan istrinya stabil dan terus membaik.

“Kondisi bapak (Gubri Syamsuar) dan ibu (istri Syamsuar) terus membaik dan sudah menampakan kesembuhan. "

"Tapi oleh tim medis belum diizinkan pulang, kita lihat nanti sampai hari Minggu, apakah beliau diperbolehkan pulang atau belum oleh tim dokter," kata Mimi, Jumat (11/12/2020).

Sementara untuk enam Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi Riau yang juga terkonfirmasi positif Covid-19, Mimi mengatakan, secara umum kondisi keenam kepala OPD tersebut juga stabil.

Belum ada yang menunjukkan gejala berat yang membutuhkan penanganan khusus di rumah sakit oleh tim medis.

Hingga saat ini keenam kepala OPD tersebut masih menjalani isolasi mandiri di tempat yang disiapkan oleh pemerintah daerah.

Keenam kepala OPD yang terpapar Covid-19 tersebut adalah Kepala Dinas Kebudayaan Raja Yoserizal Zein, Kepala Disperindag Asrizal.

Kepala Dinas Perikanan Herman Mahmud, Kepala Biro Adpim Azzura.

Kepala Biro Pembangunan Ariyadi serta Kepala Diskominfo Chairul Rizky.

"Pejabat yang lain masih isolasi mandiri, kan belum sampai 14 hari, kalau sudah 14 hari nanti baru boleh pulang," ujarnya.

( Tribunpekanbaru.com / Syaiful Misgiono )

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved