Istilah Dalam Media Sosial versi Bahasa Arab, Belajar Bahasa Arab Dasar
Berikut ini istiralh dalam media sosial versi bahasa arab. belajar bahasa arab dari dasar. Cara gampang belajar bahasa arab sehari-hari
TRIBUNPEKANBARU.COM- Perkembangan media sosial begitu pesat.Kondisi itu seiring dengan perkmebangan teknologi khsuusnya alat komunikasi.
Salah satunya smartphone yang kini sudah menjadi kebutuhan primer bagi seseorang.
Bahkan tidak hanya orangtua saja. Aanak-anak juga sejak dini sudah dibekali smartphone.
Kenyataanyang menggambarkan bagaimana perkembangan teknologi mau tak mau masuk ke sendiri kehidupan masyarakat dunia.
Nah, terkiat dengan perkembangan media sosial, banyak sekali muncul istilah-istilah yang dipakai.
Kali ini kami akan sajikan istilah dalam media sosial dalam bahasa arab.
Istilah-Istilah Bahasa Arab di Media Sosial
Account = حساب (Hisab)
Like = إعجاب (I'jab)
Comment = تعليق (Ta'liq)
Post = منشور (Mansyur)
Share = مشاركة (Musyarakah)
Message = رسالة (Risalah)
Page = صفحة (Shafhah)
Group = مجموعة (Majmu'ah)
Profile = صفحة شخصية (Shafhah Syakhshiyah)
Block = حظر (Hazhr)
Hashtag = وسم (Wasm)
Poke = نكز (Nakaz)
Notification = إشعار (Isy'ar)
Link = رابط (Rabith)
Icon = مناسبة (Munasabah)
Add = إضافة (Idhafah)
Mention/Tag = إشارة (Isyarah)
Status = حالة (Halah)
Wall = حائط (Haaith)
Cover = غلاف (Ghilaf)
Profile Picture = صورة شخصية (Shurah Syakhshiyah)
Time Line = يوميات (Yaumiyaat)
Note = ملاحظة (Mulahazhah)
Chat = دردشة (Dardasyah)
Tweet = تغريد (Taghriid)
Channel = قناة (Qanaah)
Setting = إعدادات (I'dadat)
Friends = أصدقاء (Ashdiqa')
Following = متابعة (Mutaba'ah)
Followers = متابعون (Mutabi'un)
Subscribe = اشتراك (Isytirak)
Demikian istilah media sosial dalam bahasa arab yang menarik juga untuk dipahami. Semoga bermanfaat.
Bahasa Arab Umum Dipakai
Berikut arti bahasa arab yang sering digunakan. Kata "jazakallah khairan" sering kita dengar bukan? Jadi apa beda Jazakallah dengan jazakillah?
Kata-kata dalam bahasa Arab yang sering digunakan lengkap dengan artinya.
Dikutip dari berbagai sumber, kata yang berasal dari Bahasa Arab ini digunakan untuk mengutarakan terima kasih kepada seseorang atas bantuan atau pemberian dari orang lain.
Dalam Bahasa Arab, penggunaan kata didasarkan gender.
Jadi 'terimakasih' untuk perempuan lafalnya berbeda dengam 'terimakasih' untuk laki-laki.
Jazakallah khairan digunakan jika yang membantu atau memberi sesuatu adalah laki-laki.
Sementara jazakillah khairan digunakan jika yang membantu atau memberi sesuatu adalah perempuan.
Apabila yang membantu ada beberapa orang (jamak), maka ucapannya adalah "jazakumullah khairan."
Ustadz Dr.Khalid Basalamah MA, dalam satu ceramahnya pernah menjelaskan tentang penggunaan ucapan Jazakallah/Jazakillah Khairan Katsiran ini.
Bolehkah kita hanya mengucapkan jazakallah atau jazakillah saja?
" Jazakallah itu artinya 'semoga Allah SWT membalas anda', saat anda mengatakan jazakallah saja, apa yang dibalas Allah untuk anda? Artinya ada yang kurang."
" Justru kata 'khairan' itu yang jadi pelengkapnya. Jadi artinya, semoga Allah SWT membalas anda dengan kebaikan."
Lalu bolehkah kita menggunakan kata "katsiran" seperti jazakallah khairan katsiran.
" Katsiran itu artinya banyak. Tidak ada hadits yang mengharuskan untuk menambahkan katsiran. Tidak usah berlebihan, karena Nabi Muhammad hanya menggunakan Jazakallah khairan saja."
Dasar penggunaan Jazakallahu Khairan terdapat dalam Hadits yang diriwayatkan Dari Usamah bin Zaid r.a, bahwasanya Rasulullah SAW bersabda :
عَنْ أُسَامَةَ بْنِ زَيْدٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- « مَنْ صُنِعَ إِلَيْهِ مَعْرُوفٌ فَقَالَ لِفَاعِلِهِ جَزَاكَ اللَّهُ خَيْرًا فَقَدْ أَبْلَغَ فِى
الثَّنَاءِ ».
Usamah bin Zaid berkata: “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Barangsiapa yang dibuatkan kepadanya kebaikan, lalu ia mengatakan kepada pelakunya: “Jazakallah khairan (semoga Allah membalasmu dengan kebaikan), maka sungguh ia telah benar-benar meninggikan pujian."
(HR. Tirmidzi dan dishahihkan oleh Al Albani di dalam Kitab Shahih Al jami’, no. 6368)
Itulah tuntunan dalam menggunakan kalimat Jazakallahu Khairan. Nah, kemudian yang sebetulnya harus kita dihindari adalah mengurangi ucapan tersebut atau malah menambahinya.
Dalam keseharian kita sering mendengar ucapan tersebut ditambah dengan kata katsiran yang artinya banyak. Sehingga menjadi Jazakallahu Khairan Katsiran yang artinya semoga Allah membalasmu dengan Kebaikan yang Banyak.
Bagaimana kita merespon ucapan tersebut?
Jika yang mengucapkan 'jazakallah khairan' adalah laki-laki, kita bisa meresponnya dengan " Wa iyyaka" yang artinya ' dan (kebaikan) untukmu juga'. Jika yang mengucapkan "jazakallah khairan" adalah perempuan, bisa direspon dengan 'wa iyyaki'. Jawaban 'wa iyyakum' diucapkan untuk beberapa orang yang mengucapkan 'jazakallah khairan'.
Nah, sekarang sudah tahu kan bagaimana cara berterimakasih dengan mendo'akan yang membantu kita.
Berikut beberapa kosa kata Bahasa Arab yang sangat Familiar digunakan oleh masyarakat Indonesia:
Ikhwan : Sebutan untuk laki-laki secara umum (para ikhwan)
Akhwat : Sebutan untuk wanita secara umum (para Akhwat)
Akhi : Saudara-ku laki-laki
Ukhti : Saudari-ku perempuan
Syukron Katsiira : Terimakasih Banyak x Jawaban >> Afwan : Sama-sama
Afwan : Maaf
Jaza-Kallah Khairan Katsiiraa: Semoga Alloh Membelas-mu dengan kebaikan yang Banyak
Amin Wa Iyyak: Amin Semoga juga demikian Untukmu.
Barokallah Fiik: Semoga Alloh memberkahimu
Wa Fiik Barokalloh: Dan Juga Keberkahan Alloh untuk kalian.
Tafaddhol:silahkan
Jazakumullahu khair :terimakasih banyak
Ana:saya
Nahnu:kami
Keif Halaq: Apa kabarmu?
Ismi: nama saya
Ahlan wa sahlan: selamat datang
Sabah al kheir: Selamat pagi
Shukran katsiiran: terimakasih banyak
Abi : ayah
Umi : ibu
Haya : malu
Siapa namamu : Man Ismamuka
Dimana rumahmu : Fa aina sakinatuka
Naam : (Ya, buat laki-laki atau perempuan), La (Tidak, buat laki-laki atau perempuan)
Shahih : Benar
Yakfi (Cukup. Dalam bahasa Inggris sama dengan kata enough).
Tafadhdhal (silakan, untuk laki-laki 1 orang, tapi bisa juga untuk umum).
Tafadhdhalii (silakan, untuk perempuan 1 orang)
Mumtaaz (Keren, bagus banget, untuk pujian)
Laa Adri (Tidak tahu)
Shadaqta (engkau benar, untuk laki-laki. untuk perempuan : shadaqti)
Allahul musta'an (hanya Allah-lah tempat kita memohon pertolongan)
Wa anta kadzalik : (begitu juga kamu)
Ayyu Khidmah ( ada yang bisa dibantu?)
Hafizhanallah (semoga Allah menjaga kita)
Zadanallah ilman wa hirsha (semoga Allah menambah kita ilmu dan semangat)
Allahu yahdik (semoga Allah memberimu petunjuk/hidayah)
Itulah beberapa kosa kata Bahasa Arab yang sangat Familiar digunakan oleh masyarakat Indonesia.(*)
