Kecelakaan Sriwijaya Air
Eks Menhub Soroti Tidak Nyalanya Sinyal ELT Sriwijaya Air SJ 182: TERNYATA Punya FUNGSI Riskan
tidak nyalanya ELT bisa jadi objek investigasi apakah itu sudah terpasang saat terbang dan masih aktif atau sudah kadaluarsa.
Sementara, Direktur Utama Sriwijaya Air Jefferson Jauwena menjelaskan kondisi pesawat dalam keadaan bagus.
"Berdasarkan laporan yang diterima, kondisi pesawat dalam keadaan sehat, yang sebelumnya juga sudah melayani beberapa rute penerbangan. Seharusnya tidak ada masalah," kata Dia.
Terkait delay yang dialami, pihaknya mengatakan hal itu terjadi akibat hujan lebat.
Adapun spesifikasi Sriwijaya Air SJ 182 ialah:
Kecepatan Jelajah : 912km / jam (492kt), kecepatan jelajah ekonomis 795km / jam (430kt).
Dimensi: Rentang sayap 28.88m (94ft 9in), panjang 31.01m (101ft 9in), tinggi 11.13m (36ft 6in).
Kapasitas Flightcrew : dua
Produksi pertama : tahun 1998
Baca juga: 5 FAKTA Hilangnya Pesawat Sriwijaya Air SJ 182: Lokasi & Pengakuan Nelayan di Kepulauan Seribu
Baca juga: Ternyata Mbak You Pernah Ramal Pesawat Jatuh 2021, Katanya Pesawat yang Mengandung Warna Merah
Baca juga: Kronologi Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 Hilang Kontak Setelah 4 Menit Lepas Landas
Boeing 737-500 adalah pesawat berbadan sempit jarak pendek hingga menengah.
Pesawat ini bermesin ganda dengan kapasitas maksimum 132 penumpang.
Boeing 737-500 diproduksi oleh pabrikan Amerika Boeing Commercial Airplanes, dan masih satu keluarga dengan Boeing 737-300 dan 737-400 anggota Classic-737-Family.
737-500 adalah anggota terpendek dan terkecil dari generasi kedua keluarga 737-300 / -400 / -500, dan yang terakhir dikembangkan.
Mengutip live Youtube Kompas.com, Sriwijaya Air SJ-182 diterbangkan oleh pilot Cap. Afwan, Co.Diego.M.
Semntara Cabin Crew: Dhika, Okky, Bisma, Mia.T, Gita L.
Tujuan pesawat Sriwijaya Air SJ-182 yang hilang kontak ini tujuan Pontianak dari Jakarta.
Baca juga: LIVE STREAMING KOMPAS TV: Pesawat Sriwjaya Air Hilang Kontak, Warga Temukan Serpihan
Baca juga: BREAKING NEWS: Bupati Kepulauan Seribu Benarkan Pesawat Sriwijaya Jatuh: Di Sekitar Pulau Laki