Takut Tsunami dan Gempa Susulan, Ratusan Warga di Kabupaten Majene Mengungsi di Kandang Ayam
Gempa di Kanupaten Majene Sulawesi Barat, ratusan warga di Kabupaten Majene mengungsi dan anak-anak mereka ke kandang ayam atau rumah kebun
TRINBUNPEKANBARU.COM - Gempa Kabupaten Majene, Sulawesi Barat cukup parah, warga takut akan adanya tsunami dan gempa susulan.
Hal itu membuat ratusan warga di Kabupaten Majene, mengungsikan keluarga dan anak-anak mereka ke kandang ayam atau rumah kebun yang diperkirakan aman dari gempa.
Dikethui, gempa yang terjadi di Majene itu merupakan tektonik magnitudo 5,9.
Gempa terjadi pada Kamis (14/1/2021) yang berpusat di Kecamatan Malunda Majene.
Akibat Gempa, dua tebing batu di jalur Trans Sulawesi longsor.
Bongkahan batu raksasa yang menggelinding membuat warga setempat dan pengendara khawatir mendekati titik longsor.
Akses jalan tertutup bongkahan batu raksasa yang ukurannya melebihi ketinggian manusia.
Kabid Kedaruratan BPBD Majene Sirajuddin menyebutkan, pihaknya kini terus melakukan validasi data kerusakan pasca genpa.
Namun menurutnya gempa tektonik yang berpusat di Majene, menyebabkan 2 titik pegunungan di wilayah Majene longsor.
Bongkahan batu raksasa terus mengelinding dan menutup akses jalan Trans Sulawesi.
Pihaknya telah berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait longsor di jalan Trans Sulawesi.
Hingga kini, tim tanggap bencana dan semua stakeholder seperti TNI-polisi dan Dinas Perhubungan terus berkoordinasi agar akses jalan yang tertutup longsor bisa diakses warga dan pengguna jalan secara normal.
“Kami sementara masih melakukan pendataan lasca gempa. Ada 2 titik longsor yang menutup akses jalan Trans Sulawesi. 20 rumah warga dilaporkan rusak berat hingga rusak ringan. Sementara ada ratusan warga yang takut gempa susulan mengungsi ke kandang ayam. Saat ini kita sedang melakukan edukasi kepada masyarakat pascagempa,”jelas Sirajuddin.
Sementara warga yang panik dan khawatir adanya gempa susulan memilih mengungsi malam hari ke berbagai lokasi.
Warga di Kecamatan Malunda, Majene misalnya mengungsi ke kandang ayam bersama istri dan anak-anak mereka.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pekanbaru/foto/bank/originals/takut-tsunami-dan-gempa-susulan-ratusan-warga-di-kabupaten-majene-mengungsi-di-kandang-ayam.jpg)