Tenteng Laras Panjang di Pintu Gudang, Aparat Jaga Ketat Vaksin Covid-19 di Siak Riau
Tempat penyimpanan vaksin Covid-19 di Siak dijaga ketat aparat kepolisian. Ada yang menenteng senjata laras panjang di depan pintu gudang
Penulis: Mayonal Putra | Editor: Nurul Qomariah
TRIBUNPEKANBARU.COM, SIAK - Gudang farmasi Dinas Kesehatan Siak, tempat penyimpanan vaksin Covid 19 dijaga ketat aparat kepolisian.
Di antaranya ada yang menenteng senjata laras panjang di depan pintu gudang yang berada di perkantoran Sungai Betung, Kelurahan Kampung Rempak, Kecamatan Siak itu.
Tim pengamanan dari Polres Siak ini juga mendirikan tenda di bagian depan gedung untuk tempat istirahat.
Mereka menjaga dan memastikan setiap petugas medis yang masuk untuk mengecek suhu vaksin di bagian dalam.
Kepala Dinas Kesehatan Siak dr Raja Tonny Chandra dan jajaran mengecek gedung tersebut, Selasa (19/1/2021).
Ia menyapa semua petugas keamanan dan memastikan kondisi vaksin tetap terjaga mutunya.
“Petugas medis mengecek suhu penyimpangan vaksin ini sebanyak 3 kali sehari. Sedangkan pihak kepolisian memastikan keamanannya,” kata Tonny saat berbincang dengan TribunPekanbaru.com di depan gudang tersebut.
Tonny mengatakan, vaksin sinovac ini tiba di Siak pada Kamis, 14 Januari 2021. Jumlahnya sebanyak 1.000 vial diperuntukkan untuk 500 orang.
Penyimpangan vaksin ini di dalam cold chain, dengan pengaturan suhu 2-8 derajat Celcius.
“Listriknya juga dipastikan menyala 24 jam. Kami memang menggunakan listrik PLN yang diback up genset persediaan kami sendiri,” kata Tonny.
“ Bila listrik PLN padam secara otomatis genset yang memback up-nya langsung hidup, jadi tidak mengganggu mutu atau kualitas vaksin,”imbuhnya.
Penjagaan keamanan dan penjagaan mutu vaksin ini akan terus dilakukan selama 24 jam sampai semua vaksin dipergunakan.
Namun demikian, Tonny belum dapat memastikan kapan pelaksanaan vaksinasi untuk 500 orang yang telah diatur tersebut.
“Jadwal penyuntikan vaksin ini dari pemerintah pusat, jadi sampai hari ini kita belum dapat jadwal itu. Karena itu kita bertanggung jawab menjaga keamanan dan mutunya,” kata Tonny.
Jumlah vaksin jatah Siak sebayak 1.000 vial itu hanya untuk 500 orang. Sebanyak 10 orang dari kalangan pejabat dan tokoh serta 490 lagi dari kalangan tenaga kesehatan Pemkab Siak.
