Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Penyebab Mandi Wajib, Lengkap Niat Mandi Junub (Mandi Wajib) dan Tata Caranya

Bagi mereka yang memiliki hadas besar atau dalam kondisi junub diharamkan membaca Al-Qur'an, menyentuh/membawa mushaf Al-Qur'an

Penulis: Muhammad Ridho | Editor: Sesri
Foto: Islamkafah.com
Mandi wajib (mandi junub) 

Artinya : "Aku niat mandi wajib untuk menghilangkan hadast besar furdlu karena Allah".

2. Membasuh seluruh badannya dengan air, yakni meratakan air kesemua rambut dan kulit.

3. Menghilangkan najis.

Sunnah Mandi

Mendahulukan membasuh segala kotoran dan najis dari seluruh badan.

2. Membaca 'bismillahirahmanirahim' pada permulaan mandi.

3. Menghadap kiblat sewaktu mandi dan mendahulukan bagian kanan dari pada kiri.

4. Membasuh badan sampai tiga kali.

5. Membaca do'a sebagaimana membaca do'a sesudah berwudlu.

6.  Mendahulukan mengambil air wudlu, yakni sebelum mandi disunatkan berwudlu lebih dahulu.

Setiap akan melakukan mandi wajib maka harus diawali dengan niat yang benar agar mandi wajib tersebut bisa bernilai ibadah di hadapan Allah SWT serta supaya Allah SWT menerima segala macam amalan yang akan dilakukan setelah melakukan mandi wajib.

Pada saat akan melakukan mandi wajib, maka niatnya tidak harus dibaca dengan lantang, hanya dibaca di dalam hati saja sudah cukup dengan niat mandi wajib untuk mensyucika diri dari hadas besar.

Atau menggunakan lafal arab agar lebih meluruskan niat.

Do’a niat mandi wajib secara umum

نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ الْحَدَثِ اْلاَكْبَرِ فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى

“Nawaitul Ghusla Lifraf il Hadatsil Akbarii FardhalLillahi Ta’aala”
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved