Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Temannya Kritis Saat Baku Tembak Dengan TNI, KKB OPM Malah Selamatkan Senjatanya

Bukannya menyelamatkan temannya yang kritis saat baku tembak dengan TNI, mereka malah menyelamatkan diri masing-masing.

foto istimewa
KKB OPM di Papua 

Mereka juga mengeluarkan ajakan perang terbuka terhadap aparat TNI-POLRI di wilayah tersebut.

Tantangan perang terbuka itu ditanggapi Wakapolda Papua Brigjen Matius Fakhiri.

Matius menegaskan, TNI dan Polri tak takut dengan tantangan itu.

 "Saya pastikan kalau ajak perang TNI-Polri tidak takut, kita akan hadapi. Cuma kan kita tidak mau ada dampak lain yang akan timbul bila kita mengambil langkah tegas dan terukur yang nantinya bisa di politisasi dipelintir oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab yang ingin suasana di papua ini selalu kisruh," kata Matius di Jayapura, Selasa (2/2/2021).  

Pada Rabu (3/2/2021), sejumlah warga dari Kampung Ndugusiga, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua, mengungsi karena takut dengan aktivitas KKB.

Dandim 1705/Nabire Letkol Inf Benny Wahyudi membantah kabar yang menyebut anggota TNI memaksa warga Ndugusiga mengungsi.

"Kalau disebutkan ada massa yang meninggalkan rumah itu bukan TNI-Polri yang minta, yang benar adalah Anggota DPRD Intan Jaya, Benyamin Weya, dia menyampaikan ke masyarakat bahwa situasi tidak aman kita tinggal dulu di tempat lain, itu di Kampung Ndugusiga," ujarnya saat dihubungi melalui sambungan telepon, Rabu.

Sebelumnya, KKB OPM menantang TNI dan Polri untuk perang terbuka. 

informasi tersebut disampaikan Wakapolda Papua Brigjen Matius Fakhiri.

Menurutnya, tantangan atau upaya provokasi yang dilakukan KKB tersebut disampaikan melalui selebaran yang beredar di Intan Jaya.

Namun demikian, pihaknya tidak ingin terpancing.

Adapun, upaya provokasi itu sudah berulang kali dilakukan KKB OPM.

"Ini biasanya terjadi saat eskalasi sedang tinggi," kata dia di Jayapura, Selasa (2/2/2021).

Menanggapi tantangan perang terbuka dari KKB tersebut, Matius menegaskan jika aparat keamanan dari TNI-Polri tidak pernah takut.

Hanya saja, pihaknya tidak ingin masyarakat sipil banyak yang menjadi korban akibat terpancing dengan provokasi yang mereka lakukan.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved