TRIBUNPEKANBARU.COM, BENGKALIS - Lampu jalan di Kota Bengkalis Riau sempat dipadamkan paksa.

Langkah tegas dilakukan PLN dengan melakukan pemutusan daya terhadap Pemerintah Kabupaten Bengkalis yang melakukan penunggakan pembayaran listrik di bulan Januari 2021.

Tunggakan listrik Pemkab Bengkalis ini terjadi pada penerangan jalan umum (PJU) di wilayah kabupaten baik di Bengkalis, Sungai Pakning dan Duri serta beberapa kantor pemerintahan.

Akibat pemutusan daya ini akhirnya pemerintah Bengkalis mau membayar tunggakan listrik mereka, bahkan pembayaran juga dilakukan untuk bulan Februari 2021 ini.

Demikian diungkapkan Manager Unit Layanan Pelanggan (ULP) PLN Bengkalis Andiko Bestari kepada tribunpekanbaru.com, Jumat (19/2/2021) siang.

Menurut Andiko, pembayaran tunggakan PJU ini baru terealisasi setelah adanya upaya mediasi dilakukan DPRD Bengkalis antara PLN dan pemerintah.

Dalam rapat mediasi yang dipimpin langsung Ketua DPRD Bengkalis pihak Pemerintah Kabupaten Bengkalis berjanji akan melakukan pembayaran listrik secara tepat waktu.

"Kamipun berharap pemerintah Bengkalis bisa membayarkan tagihan PLN tepat waktu secara rutin sebelum tanggal 20 setiap bulannya. Sehingga kita tidak perlu melakukan pemutusan," tambahnya.

Sebenarnya menurut Andiko, langkah pemutusan dilakukan pihaknya dengan berat hati, namun sudah menjadi arahan PLN Pusat dan Kementerian Dalam Negeri.

Sebetulnya aturan pemutusan ini sudah ada sejak awal, penegasan dilakukan saat ini demi penyelamatan cash flow perusahaan.