Presiden Sedih setelah 2 Polisi Tewas saat Gerebek Gembong Narkoba, Tegas akan Lakukan Ini
Presiden menyampaikan kesedihannya setelah dua polisi tewas saat gerebek gembong narkoba. Ia tegas akan lakukan ini
TRIBUNPEKANBARU.COM- Gara-gara polisi sama polisi saling baku tembak dan menewaskan dua orang polisi, Presiden langsung turun tangan.
Presiden akan menggelar penyidikan yang independan untuk membongkar persamalahn yang terjadi.
Dua polisi saling tembak saat akan menggerebek gamebong narkoba. Akibatnya dua polisi tewas dan lainnya dirawat.
Entah bagaimana awalnya, penegak hukum saling tembak dan tidak tahu lagi bagaimana penanganan para gembong narkoba yang akan ditangkap.
• Penggerebekan Gembong Narkoba Berakhir Kacau, Dua Polisi Tewas Usai Saling Baku Tembak
• Kronologi Bak Film-film, Polisi Ajak Negosiasi Tapi Ditolak Penculik Anak, Lalu Terjadi Baku Tembak
• KKB Tewas Didor, Kroni Kabur di Tengah Baku Tembak dengan TNI AU di Bandara Amenggaru Papua
Namun pastinya ada dua polisi yang tewas di lokasi. kejadian tersebut menyita perhatian dan membuat presiden memberikan responnya
Begini kronologinya
Presiden Filipina Rodrigo Duterte bersumpah akan melakukan penyelidikan atas baku tembak antara dua agensi anti- narkoba.
Diberitakan Kompas.com sebelumnya, Kepolisian Nasional Filipina (PNP) Kota Quezon baku tembak dengan Badan Penegakan Narkoba Filipina (PDEA).
Awalnya, PNP Kota Quezon menggelar operasi penggerebekan gembong narkoba di tempat parkir makanan cepat saji di Quezon, Filipina pada Rabu (24/2/2021).
Bertepatan dengan penggerebekan itu, agen PDEA sedang menyamar dan melakukan transaksi dengan gembong narkoba.
Saat petugas dari PNP Kota Quezon melepaskan tembakan, agen PDEA membalas tembakan tersebut sebagaimana dilansir dari CNN.
Akibatnya, dua polisi PNP Kota Quezon tewas dan tiga agen PDEA juga terluka dan dirawat di rumah sakit sebagaimana dilaporkan PNA.
Juru Bicara Kepresidenan Filipina Harry Roque mengatakan, Duterte menyampaikan kesedihan sekaligus keprihatinannya sebagaimana dilansir dari Rappler.
• Kronologi Anggota KKB Papua Tewas Saat Baku Tembak dengan Aparat TNI Polri
• Video: Prada Maulana Terkena Rekoset Amunisi Saat Baku Tembak TNI vs KKB
"Presiden menyampaikan kesedihan sekaligus keprihatinan, atas adanya baku tembak antara orang-orang yang bekerja di pemerintahan," kata Roque, Kamis (25/2/2021).
Duterte pertama kali mendapat kabar tentang baku tembak tersebut pada Rabu malam waktu setempat.