Kayak Digigit Semut, Kesan Kapolres yang Jadi Orang Pertama Divaksin di Jajaran Polres Inhil Riau
Kapolres Inhil AKBP Dian merasakan kayak digigit semut saat disuntik vaksin. Kapolres jadi orang pertama divaksin di jajaran Polres Inhil Riau
Penulis: T. Muhammad Fadhli | Editor: Nurul Qomariah
TRIBUNPEKANBARU.COM, TEMBILAHAN - Kapolres Inhil AKBP Dian merasakan kayak digigit semut saat divaksin.
Sebelumnya, seluruh anggota dan jajaran Polres Inhil mengikuti vaksinasi tahap pertama di Aula Mapolres Inhil, Sabtu (27/2/2021).
Kapolres AKBP Dian Setyawan menjadi orang pertama yang divaksin bersama istri Ketua Bhayangkari Ny Arri Dian Setyawan.
Selanjutnya diikuti oleh perwira serta jajaran Polres Inhil
Kapolres Inhil AKBP Dian pun mengaku tidak merasakan apa-apa saat disuntik oleh tenaga kesehatan (nakes) dari Poliklinik Polres Inhil.
“Vaksinasi Covid-19 anggota Polres Inhil dilakukan secara bertahap. Selaku orang pertama yang divaksin di Polres Inhil ini, saya tidak merasakan reaksi apa-apa hanya seperti di suntik biasa, seperti digigit semut,” ungkap Kapolres Inhil.
AKBP Dian mengimbau kepada seluruh anggota Polri, rekan media dan masyarakat untuk sama-sama mensukseskan vaksinasi di Kabupaten Inhil untuk memutus mata rantai Covid-19 Inhil.
“Pada tahap pertama ini anggota Polres Inhil yang divaksin sebanyak 319 orang,” ujarnya.
“ Mari sukseskan vaksinasi pemerintah agar angka penyebaran dan penularan Covid-19 terputus di Indonesia khususnya Kabupaten Inhil. Dengan melihat antusiasme personel, saya merasa yakin seluruhnya mau divaksin,” ujar Kapolres.
Untuk diketahui, berdasarkan data Dinas Kesehatan (Diskes) Inhil melalui Kasi Surveilance dan Imunisasi Vaksin, jumlah vaksin yang datang tahap dua ini sebanyak 4.900 dosis.
Sementara itu, vaksinasi untuk Polres Inhil sebanyak 760 orang anggota dibagi dalam tiga tahap karena dengan jumlah sebanyak itu diperkirakan tidak akan selesai dalam satu hari saja.
Selain Polres Inhil, aparat Kodim 0314/Inhil juga akan melaksanakan vaksinasi pada hari ini, Senin (1/3/2021).
Dilanjutkan dengan para ASN, wartawan, pegawai bank dan pedagang serta tahap ketiga dilanjutkan untuk masyarakat biasa.
Vaksinasi Tahap Pertama pada Nakes dan Nonnakes Penunjang Capai Target
Vaksinasi tahap pertama kepada tenaga kesehatan (nakes) dan nonnakes penunjang kesehatan di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) sudah mencapai target.
Setelah menerima vaksin Covid -19 tahap pertama, seluruh puskesmas di wilayah kerja Dinas Kesehatan (Diskes) Kabupaten Inhil dan fasilitas kesehatan yang ditunjuk Dinkes Inhil telah melaksanakan vaksinasi Covid-19.
Hingga pencanangan vaksinasi tahap 2 kepada nakes, Diskes Inhil mencatat nakes dan nonnakes pendukung yang sudah divaksinasi mencapai 86 persen.
Kepala Dinkes Inhil, dr H Afrizal menjelaskan, karena sudah penyuntikan vaksin kedua untuk nakes, realisasinya saat ini mencapai 86 persen dari total 5.440 vaksin yang dialokasikan Provinsi Riau untuk vaksinasi tahap pertama kepada nakes dan nonnakes penunjang.
“Jadi ada sekitar 4.678 vaksin yang sudah digunakan hingga penyuntikan kedua untuk nakes ini. Targetnya kan cuma 60 - 70 persen, ternyata kita sudah diatas 80 persen,” ungkap Afrizal kepada Tribunpekanbaru.com .
Dengan pencapaian target ini, dikatakan Afrizal, kekurangan vaksin untuk vaksinasi tahap pertama nakes yang sebanyak 1.918 dosis vaksin dari Provinsi Riau tidak begitu berpengaruh.
Menurut Afrizal, saat ini Dinkes Inhil masih menunggu pendistribusian kekurangan vaksin yang nantinya akan disalurkan pada vaksinasi kedua untuk sebagian nakes.
Ditambahkannya, total keseluruhan dosis vaksin yang dibutuhkan untuk dua kali vaksinasi sebanyak 7.358 vaksin berdasarkan data total jumlah nakes dan nonnakes penunjang di Inhil yang akan melakukan vaksinasi sebanyak 3.679 orang.
“Sementara seluruh nakes akan divaksin sebanyak dua kali. Belum, apa nanti dikirim saat vaksinasi pelayanan publik, kita tidak tahu,” ujarnya.
“ Dengan jumlah tersebut, masih terjadi kekurangan vaksin sebanyak 1.918 dosis vaksin yang nantinya akan disalurkan pada vaksinasi kedua oleh sebagian nakes,” tutupnya.
( Tribunpekanbaru.com / T Muhammad Fadhli )