TRIBUNPEKANBARU.COM - Apa jadinya jika pada malam pertama mempelai wanita ketakutan karena suami yang baru dinikahinya ternyata menderita gangguan jiwa?

Pernikahan antara dua insan biasanya berdasarkan cinta, namun ada juga yang berdasarkan perjodohan orang tua.

Meski tidak semua pernikahan dengan perjodohan berakhir bencana, malah banyak juga yang berakhir bahagia hingga kematian memisahkan, berbeda dengan nasib yang dialami wanita asal Boyolali ini.

Demi menuruti permintaan orangtua dan rela dijodohkan dengan pria yang tak dikenalnya, wanita berinisial SR harus menanggung derita.

Ternyata, wanita berusia 27 tahun itu terjebak menikahi pria dengan gangguan jiwa.

Saat malam pertama usai bersangding di pelaminan, ternyata sang suami tidak bisa diajak berkomunikasi.

Ngomongnya ngelantur dan tak nyambung hingga membuat sang mempelai ketakutan dan akhirnya kabur dengan taksi online.

Peristiwa ini terjadi di Boyolali dan telah diajukan pembatalan perkawinan ke Pengadilan Agama Boyolali.

Wanita tersebut adalah SR (27), dan pria yang menikah dengannya adalah AS (37).

Tertuang di dalam surat putusan hakim, pada awalnya SR mulai dibicarakan oleh pamannya bahwa ia akan dijodohkan.