Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Jokowi Dinyatakan Setuju Jika Diam Atas KLB Demokrat, PKS: Publik Menunggu Pak Jokowi

Kader PKS berujar, Jokowi yang belum buka suara terkait aksi Moeldoko itu bisa diartikan setuju.

Editor: Muhammad Ridho
Tangkapan Layar Youtube Kompas TV
KLB Partai Demokrat di Deli serdang. 

Jokowi Dinyatakan Setuju Jika Diam Atas KLB Demokrat, PKS: Publik Menunggu Pak Jokowi

Jokowi yang belum buka suara terkait aksi Moeldoko itu bisa diartikan setuju.

Sehingga, menurut Mardani, masyarakat sangat menunggu langkah dari orang nomor satu di Indonesia tersebut.

===

TRIBUNPEKANBARU.COM -- Sikap diam yang saat ini dilakukan Presiden Joko Widodo (Jokowi) atas kejadian KLB Partai Demokrat mengundang tanya.

Tak terkecuali dari Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mardani Ali Sera.

Bahkan dikutip dari tribunnews.com, Senin (8/3/2021), Mardani Ali Sera, ikut memberi tanggapan terkait gejolak di Partai Demokrat.

Ia menyebut, langkap yang diambil Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat ini ditunggu masyarakat umum.

Hal itu berkaitan dengan Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko yang terpilih menjadi Ketua Umum Partai Demokrat versi Kongres Luar Biasa (KLB) di Deli Serdang, Sumatera Utara, Jumat (5/3/2021).

Menurut Mardani, aksi Moeldoko dikhawatirkan akan disebut telah disetujui oleh Jokowi.

Sehingga, langkah presiden terkait gejolak di Partai Demokrat ini sangat dinantikan.

"Aksi Pak Moeldoko sangat khawatir ditafsirkan diketahui dan disetujui oleh Pak Jokowi."

"Karena beliau (Moeldoko) aktif sebagai Kepala Staf Kepresidenan," ujarnya, dikutip dari YouTube Kompas TV, Senin (8/3/2021).

"Karena itu gonjang-ganjing Demokrat sebetulnya sangat-sangat buruk bagi Pak Jokowi."

"Publik sekarang menunggu langkah Pak Jokowi," jelas Mardani.

Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera
Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera (Istimewa)
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved