Wali Kota Harap Pengangkutan Sampah Harus Tuntas Bulan Ini, Sekda Pernah Sebut Akhir Januari

TRIBUNPEKANBARU.COM,PEKANBARU-Masa transisi pengelola angkutan sampah di Kota Pekanbaru sudah berlangsung hampir tiga bulan. Kondisi ini pasca berakhirnya pengelola angkutan sampah sejak Desember tahun 2021.

Wali Kota Pekanbaru, Firdaus mengingatkan agar Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Pekanbaru bisa lebih optimal dalam pengangkutan sampah ke TPA Muara Fajar.

Firdaus mengingatkan DLHK lebih maksimal selama menjalani swakelola angkutan sampah ini.

Firdaus pun menyebut bahwa proses lelang pengangkutan sampah di Kota Pekanbaru harus tuntas bulan ini. Ia tidak ingin permasalahan sampah terlalu berlarut.

Apalagi Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) juga menyoroti kinerja pengelolaan sampah di Kota Pekanbaru.

Baca juga: Polda Riau Dapat Dukungan Menteri LHK untuk Tangani Kasus Bobroknya Masalah Sampah di Pekanbaru

Baca juga: Brimob Polda Riau dan TNI Turun Tangan Bersihkan Sampah di Kota Pekanbaru

"Ini sudah masuk bulan ketiga, lelang sedang berproses. Pada tahapan sekarang kita harap sudah ada ikatan kontrak dengan pihak ketiga," tegasnya kepada Tribunpekanbaru.com, Selasa (9/3/2021).

Menurutnya, pemerintah kota masih menanti hasil lelang pengangkutan sampah. Ia mendorong dinas terkait memastikan jadwal pengumuman pemenang lelang tersebut.

"Kita ingatkan agar segera, kita minta gesa secepatnya sesuai kontraknya," paparnya.

Tim dari DLHK Kota Pekanbaru kini berupaya mencegah sampah menumpuk. Ada 52 unit kendaraan pengangkut sampah menyebar di 15 kecamatan setiap harinya.

Firdaus menyebut bahwa secara umum kondisi permasalahan sampah sudah dapat ditangani. Ia tidak menampik penanganannya belum optimal.