Ingin Selamatkan Kambing yang Tersangkut Kawat Berduri, Jumiati Tersentrum, Meninggal di Tempat
Berniat menyelamatkan kambing yang terjerat kawat besi. Kemungkinan besar korban tidak tahu kalau kambing itu sudah mati karena kesetrum arus listrik
TRIBUNPEKANBARU.COM - Niat ingin menyelematkan kambing yang tersangkut kawat berduri, wanita bernama Jumiati ini justru tewas.
Wanita berumur 50 tahun tewas tersetrum arus tegangan tinggi.
Peristiwa ini terjadi di Kecamatan Kuta Baro, Aceh Besar.
Korban merupakan warga Gampong Seupue.
Sedangkan kejadian nahas ini berawat saat korban ingin menyelamatkan kambing yang tersangkut kawat berduri di sebuah kebun dekat rumahnya.
Informasi yang diperoleh Serambinews.com, peristiwa yang menimpa Jumiati terjadi pada Sabtu (13/3/2021) sekitar pukul 15.50 WIB.
Besar dugaan korban tidak tahu ada bagian kabel telanjang yang sudah terbuka lakbannya dan menyentuh tiang listrik serta berdempetan dengan kawat berduri sekitar kambing itu terjerat kawat besi.
Baca juga: Buang Air Kecil di Sawah, Tiba-tiba Remaja Ini Teriak Minta Tolong, Saat Ditemukan Sudah Tergeletak
“Korban berniat menyelamatkan kambing yang terjerat kawat besi. Kemungkinan besar korban tidak tahu kalau kambing itu sudah mati karena kesetrum arus listrik dari tiang besi yang berdempetan dengan kawat berduri itu,” kata seorang sumber di lokasi kejadian.
Sehingga pada saat itu, kata sumber Serambinews.com ini, korban berusaha melepaskan kawat berduri dari kambing yang terjerat itu.
Malangnya, korban yang diduga tidak tahu kawat berduri tersebut teraliri arus listrik bertegangan tinggi ikut menyentuh kawat berduri itu.
“Waktu itu di kecamatan kami baru saja turun hujan. Korban meninggal di lokasi kejadian dan saat ini aparat Polsek Kuta Baro, sudah berada di lokasi,” sebutnya.
Ia menduga kabel yang terlanjang dan menyentuh tiang listrik hingga teraliri ke kawat berduri yang kemudian mengakibatkan seekor kambing mati dan ikut memakan korban jiwa dari warga setempat itu, ada kelalaian dari petugas.
Kini kasus tewasnya korban dalam penyelidikan pihak kepolisian setempat.
Baca juga: Main Game Online Sambil Cas Ponsel, Seorang Santri Kesetrum, Dibawa Ke Puskesmas Tapi Tak Tertolong
“Kami mewakili warga yang tinggal di desa-desa, tolong jangan abaikan keselamatan warga, terutama yang berkaitan dengan aliran listrik seperti ini. Kami harapkan ini kasus yang pertama dan terakhir warga yang meninggal tersetrum listrik,” pungkas.
Camat Kuta Baro, Bustamam SH yang ditanya, mengakui ada kejadian meninggalnya seorang warga Gampong Seupue, yang meninggal dunia akibat tersetrum arus listrik.
“Untuk kasusnya saat ini sudah ditangani oleh Polsek Kuta Baro,” sebutnya.(Serambinews.com/Misran Asri)
Kejadian lain:
Main Game Online Sambil Cas Ponsel, Seorang Santri Kesetrum, Dibawa Ke Puskesmas Tapi Tak Tertolong
Nasib naas dialami seorang santri berinisial MAG (16) di Pondok Pesantren Sabilurrosyad/MA Assyakur, di Kecamatan Banjarejo, Blora, Jawa Tengah.
Pasalnya, ia tewas kesetrum saat bermain game online sambil sambil mengecas ponselnya di dalam kamar.
Peristiwa naas tersebut terjadi pada Sabtu (13/3/2021) sekitar pukul 10.05 WIB.
Kapolres Blora, AKBP Wiraga Dimas Tama menjelaskan, saat itu korban masuk kamar lalu menancapkan pengecas ponsel ke stop kontak.
Baca juga: Kronologi Anggota Polres Padang Panjang Tembak Wanita di Tempat Hiburan di Pekanbaru
Baca juga: Lain Dicari, Lain Pula yang Didapatkan, Polisi Dibikin Kaget Temukan Benda Ini di Dalam Kamar
Setelah itu, korban bermain game online sambil tiduran.
"Korban tiduran di lantai sambil memegang ponsel dan memainkan game online lalu sekira selang lima menit korban berteriak 'aku kesetrum'," kata Wiraguna.
Mendengar teriakan korban, rekannya lalu masuk kamar dan berusaha menolong korban dengan mencabut alat pengecas ponsel dari stop kontak.
Mengetahui korban sudah dalam kondisi tak berdaya, saksi lalu berinisiatif memberikannya minum agar bisa kembali pulih.
"Saksi berusaha menolong korban dengan membangunkan korban dan diberikan minum namun korban masih terengap-engap dan air dimuntahkan kemudian korban pingsan," jelasnya.
Korban saat itu langsung dilarikan ke puskesmas terdekat dengan menggunakan sepeda motor.
Baca juga: Tak Dapat Jatah Dana Desa Jadi Alasan KKB Sandera Pilot dan Penumpang Pesawat
Baca juga: Ditawari Pindah ke BUMN dan Diberi SK Palsu, PNS Ditipu Teman Sendiri Hingga Ratusan Juta
Namun naas, setibanya di puskesmas itu nyawa korban tak berhasil tertolong.
"Berdasarkan hasil pemeriksaan tim medis Puskesmas Banjarejo terdapat luka bakar dan pada tubuh korban lainnya tidak ditemukan adanya bekas luka yang merupakan tanda-tanda penganiayaan," jelasnya.(Kompas.com)
Artikel ini telah tayang di serambinews.com dengan judul Dramatis! Selamatkan Kambing dari Jeratan Kawat Berduri, Wanita Paruh Baya Meninggal Tersetrum dan di Tribunnews.com dengan judul Cerita Jumiati Tewas Tersetrum Arus Tegangan Tinggi, Berawal Selamatkan Kambing Tersangkut Kawat, https://www.tribunnews.com/regional/2021/03/14/cerita-jumiati-tewas-tersetrum-arus-tegangan-tinggi-berawal-selamatkan-kambing-tersangkut-kawat?page=all.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pekanbaru/foto/bank/originals/mau-selamatkan-kambing-jumiati-tersetrum.jpg)