Gadis Magelang Pasrah Digauli Dukun yang Ngaku Bisa Pindahkan Janin, Dibacakan Mantra: Ayo Tak Garap
Saat itu dirinya meyakinkan korban dengan berpura-pura merapal mantra layaknya dukun sakti.
Dalam pemeriksaan, SL mengaku pertama melakukan perbuatan bejatnya pada Sabtu (20/3/2021) malam.
Saat itu dirinya meyakinkan korban dengan berpura-pura merapal mantra layaknya dukun sakti.
"Ayo tak garap," ucap tersangka kepada korban.
Korban pun pasrah digarap supaya janinnya bisa pindah.
Waka Polres Kebumen, Kompol Arwansa mengatakan, korban jauh-jauh dari luar kota diantarkan oleh keluarganya pada Kamis (18/2/2021) sekira pukul 18.00 WIB.
Keluarganya tidak ingin pendidikan LM hancur karena kehadiran bayi yang lahir dari hasil hubungan di luar nikah.
Alih-alih bisa memindahkan janin ke rahim wanita lain, LM justru menjadi sasaran nafsu sang dukun.
Selama satu minggu LM diwajibkan untuk menjalani ritual dan menginap di rumah tersangka.
Sementara keluarganya diminta untuk pulang ke Magelang.
Kepada polisi, SL mengaku pertama kali menyetubuhi LM pada Sabtu (20/3/2021) malam.
Untuk meyakinkan korban, tersangka juga berpura-pura merapal mantra layaknya dukun sakti.
"Ayo tak garap," ucap tersangka kepada korban.
Di hari berikutnya, Minggu (21/3/2021), korban kembali disetubuhi sebanyak dua kali hingga merasa trauma.
Praktik kejahatan ini terbongkar saat perangkat desa setempat curiga melihat korban melamun di depan rumah tersangka.
Perangkat desa tersebut lalu mengadukan kejadian tersebut kepada orang tua korban.