News Update
VIDEO: Jenazah Pekerja yang Tenggelam di Sungai Kampar Pelalawan Akhirnya Ditemukan
Nelayan melihat benda mirip manusia dan belakangan diketahui jenazah korban yang telah dicari sehari sebelumnya. Mayat korban
Penulis: johanes | Editor: David Tobing
TRIBUNPEKANBARU.com - Pekerja yang tenggelam di Sungai Kampar SP ll Kecamatan Pelalawan Kabupaten Pelalawan Riau akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, Senin (29/03/2021).
Korban bernama Fredy Husin (28) ditemukan warga mengapung di Sungai Kampar tepat di bagian tepi.
Nelayan melihat benda mirip manusia dan belakangan diketahui jenazah korban yang telah dicari sehari sebelumnya. Mayat korban didapati masih utuh dan lengkap dengan pakaiannya sebelum melompat dari tongkang.
"Yang menemukan masyarakat setempat di tepi sungai. Anggota baru sampai di lokasi dan langsung diinformasikan jika korban sudah ditemukan dalam kondisi meninggal," ungkap Pelaksana tugas (Plt) Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pelalawan, Abu Bakar FE, kepada tribunpekanbaru.com, Senin (29/03/2021).
Abu Bakar menyebutkan, jenazah korban mengapung cukup jauh dari lokasi disaat warga Kota Pekanbaru itu melompat ke sungai. Posisi korban meloncat ke Sungai Kampar di SP 2 Pelalawan sedangkan jenazahnya didapati di SP 1 Pelalawan yang jaraknya satu kilometer ke arah hilir sungai.
Mayat korban langsung dievakuasi oleh tim gabungan yang baru tiba di lokasi menggunakan Speedboat.
Personil mengikatkan tangan korban ke perahu karet dan di bawa ke tepi sungai dan kemudian dievakuasi ke speed serta dimasukan ke dalam kantong mayat. Selanjutnya jenazah dinaikan ke ambulance dan dibawa ke Pangkalan Kerinci.
"Informasinya langsung dibawa ke Pekanbaru, karena orangtuanya di sana," tandas Abu Bakar.
Diberitakan sebelumnya, korban Fredy diketahui tenggelam di Sungai Kampar Kelurahan Pelalawan pada Sabtu (27/03/2021) sore pekan lalu.
Korban merupakan Anak Buah Kapal (ABK) tongkang pengangkut kayu bakal yang melakukan pelayaran dari Pelalawan menuju Teluk Meranti.
Namun setibanya di Tempat Kejadian Perkara (TKP), korban langsung melompat ke sungai dan tak kunjung muncul ke permukaan. Setelah dilakukan pencarian satu hari satu malam, akhirnya jenazah Fredy mengapung dan ditemukan. (Johannes Wowor Tanjung)
