Drama Penobatan Mrs Sri Lanka, Mahkota Dicopot Paksa karena Pemenang Diduga Janda

TRIBUNPEKANBARU.COM - Sempat dicopot karena statusnya diduga bercerai dan seorang janda, mahkota pemenang kontes ratu kecantikan Sri Lanka akhirnya dikembalikan ke Pushpika De Silva.

Mahkota Pushpika dilepas paksa oleh juara Mrs Sri Lanka 2019, yang menduga dia sudah cerai dan tak pantas menyandang titel.

Insiden yang berlanjut pertengkaran di atas panggung pada Minggu (4/4/2021) itu membuat Pushpika terluka di kepala, dan ia akan mengajukan tuntutan hukum.

Pushpika akhirnya dinobatkan kembali sebagai Mrs Sri Lanka dalam seremoni yang lebih kecil pada Selasa (6/4/2021).

"Saya memaafkan semua orang yang terlibat dalam insiden ini," kata de Silva dengan emosional kepada wartawan, dikutip dari AFP pada Rabu (7/4/2021).

Baca juga: Mahkota Dicopot Paksa karena Janda, Ratu Kecantikan Sri Lanka Turun Panggung dengan Kepala Luka

Baca juga: Janda Muda di Blitar Ini Pantas Dijuluki Janda Palu Gada, Ia Jual Kopi, Jual Sabu Bahkan Jual Diri

Baca juga: Ibu 3 Anak Jual Sabu Bonus Layanan Memuaskan, Menjanda di Usia 31 Tahun Kebingungan Hidupi Anak

"Jika ada yang berpikir mereka bisa menghalangi saya dengan melakukan hal semacam ini, mereka tidak akan berhasil. Saya wanita tangguh."

Pushpika melanjutkan, dia akan menempuh jalur hukum untuk menuntut juara bertahan yang melepas paksa mahkotanya, Caroline Jurie.

Jurie secara paksa mencopot mahkota Pushpika di atas panggung dalam puncak acara.

Ia berkata, Pushpika sudah bercerai dan tidak memenuhi syarat untuk menang.

Untuk meraih gelar Nyonya Sri Lanka, kontestan harus sudah menikah.