Operasi Cipkon Jelang Ramadan di Pekanbaru, Diduga Wanita Penghibur dan Pria Hidung Belang Terjaring
Satpol PP Kota Pekanbaru bersama Polresta Pekanbaru melakukan operasi cipta kondisi, Sabtu (10/4/2021) malam, jelang Ramadhan.
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Satpol PP Kota Pekanbaru bersama Polresta Pekanbaru melakukan operasi cipta kondisi, Sabtu (10/4/2021) malam, jelang Ramadhan.
Belasan orang tidak berkutik saat terjaring dalam razia gabunga tersebut
Aparat gabungan menjaring sejumlah pria hidung belang dan diduga wanita penghibur.
Mereka terjaring dalam razia di Kawasan Jondul dan Tenda Remang di Kawasan Payung Sekaki.
Ada 15 orang terjaring dalam razia ini. Dua di antaranya wanita pengibur di Kawasan Jondul.
Sebanyak 13 orang lainnya terciduk saat berada di tenda remang Kawasan Payung Sekaki.
Mereka sedang asyik berjoget di dalam tenda remang.
Kepala Satpol PP Kota Pekanbaru, Iwan Simatupang menyebut bahwa ada di antara wanita terjaring merupakan wanita penghibur.
Aparat gabungan mendapatinya sedang menanti pelanggan di Kawasan Jondul.
"Mereka ini diduga wanita penghibur, sebab sedang menanti pelanggan untuk pijat hingga larut malam. Pakaiannya juga kurang sopan," terangnya kepada Tribunpekanbaru.com, Minggu (11/4/2021).
Menurutnya, sejumlah pria hidung belang terjaring saat sedang indehoi di satu tenda remang Kawasan Payung Sekaki.
Ada empat pria yang terjaring.
Aparat juga menjaring sembilan wanita diduga wanita penghibur.
Petugas menduga para wanita ini yang menghibur para pria hidung belang.
"Kami menjaring belasan orang itu. Mereka diamankan ke kantor untuk didata," terangnya.
Razia gabungan ini adalah satu upaya penertiban Kawasan Jondul.
Petugas juga menindak pelanggar Perda No. 5 Tahun 2002 tentang Ketertiban Umum.
"Kami juga melaksanakan pengawasan terhadap tempat hiburan malam," ujarnya.
(Tribunpekanbaru.com/Fernando Sikumbang)