Ada Peran Oknum Polisi di Balik Tewasnya Mama Muda Usai Telan Pil Ekstasi, Korban Dipaksa di Cafe
seorang mama muda tewas usia overdosis menggunakan narkoba jenis ekstasi, hal itu turut menjerat seorang polisi jadi tersangka
Korban, DL (25) Warga Lawe Rutung, Kecamatan Lawe Bulan, Kabupaten Aceh Tenggara. Orangtua korbanpun tak terima dengan kejadian ini sehingga melaporkan ke aparat kepolisian Polres Aceh Tenggara.
Kapolres Aceh Tenggara, AKBP Wanito Eko Sulistyo SH SIK melalui Kasat Reskrim AKP Suparwanto SH, kepada Serambinews.com, Minggu (11/4/2021) mengatakan, pada Sabtu (10/4/2021) sekira pukul 08.15 WIB, telah datang ke SPKT Polres Aceh Tenggara, EG (46 ) orang tua korban.
Ia datang melaporkan bahwa anaknya DL, meninggal dunia di RSUD H Sahudin Kutacane dan melaporkan kecurigaannya tentang kondisi korban kepada aparat kepolisian.
Orangtua korban melaporkan bahwa anaknya diantar oleh saksi RN ke RSUD H Sahudin Kutacane dalam kondisi meninggal dunia dan RN mengatakan kepada ibu korban, bahwa korban meninggal dunia karena terjatuh di kamar mandi.
Ibu korban menerangkan bahwa pada malam sebelum meninggal dunia, korban pergi dengan saksi RN. Ibu korban melihat mayat anaknya dalam kondisi menggigit bibir sudah dalam keadaan membiru.
Kata Kasat Reskrim AKP Suparwanto SH, berdasarkan keterangan dari dokter piket RSUD H Sahudin Kutacane, dr Keke menerangkan, pasien tiba di RSUD H Sahudin Kutacane pada Sabtu (10/4/2021) sekitar pukul 04.30 WIB, dalam kondisi telah meninggal dunia
Dari hasil pemeriksaan diperkirakan korban meninggal dunia satu jam sebelum tiba di RSUD H Sahudin.
Korban meninggal dunia tiba dalam kondisi bibir membiru dan diduga akibat overdosis obat-obatan.
Mayat korban saat ini sudah diambil keluarganya untuk dikebumikan.
Artikel ini telah tayang di serambinews.com dengan judul Miris! Mama Muda Diduga Tewas Saat Pesta Pil Ekstasi, Teman Dugem yang Oknum Polisi Jadi Tersangka
Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Mamah Muda Tewas Setelah Telan Pil Ekstasi, Oknum Polisi Jadi Tersangka