Beringas Serang TNI dan Polisi, Ketika Ditangkap, Preman Ini Malah Lemas Tak Sanggup Berdiri
Serang TNI dan Polisi saat mabuk, kini Preman Dadang Buaya dan rekannya mati kutu tak berdaya saat ditangkap.
TRIBUNPEKANBARU.COM - Serang TNI dan Polisi saat mabuk, kini Preman Dadang Buaya dan rekannya mati kutu tak berdaya saat ditangkap.
Preman di Garut, Jawa Barat yang sempat nekat menyerang kantor polsek danmarkas Koramil Pamengpeuk, DA alias Dadang Buaya kini tak garang lagi.
Pada saat menyerang dua kantor aparat tersebut ia dan sejumlah temannya terlihat garang, namun ia sekarang berdiri pun tak bisa.
Dadang Buaya hanya bisa terduduk menghadap tembok saat konferensi pers di Polres Garut.
Aksinya datang ke Markas Koramil Pemeungpeuk dan Markas Polsek Pameungpeuk bisa dibilang nekat.
Pria ini mengajak teman-temannya datang ke dua markas tersebut, Jumat (28/5/2021).
Tak hanya itu, mereka juga membawa senjata tajam seperti golok dan katana.
Di beberapa foto terlihat betapa beraninya pria ini.
Ada foto ia tengah menunjuk sambil ditenangkan oleh anggota TNI.
Ternyata sosok Dadang Buaya ditakuti oleh nelayan di pesisir selatan.
Ia kerap memalak nelayan yang baru pulang melaut.
Dalam konferensi pers yang digelar di Polres Garut, Senin (31/5/2021), sosok Dadang Buaya ikut dihadirkan.
Saat dihadirkan di depan awak media, Dadang Buaya tengah tidak berdaya.
Tubuhnya tak mampu berdiri bahkan berkata pun tidak mampu.
Ditangkapnya Dadang Buaya yang mengamuk di markas Koramil Pameungpeuk ternyata disambut baik warga sekitar, Senin (31/5/2021).
