Al Malik Artinya di Dalam Asmaul Husna, Begini Penjelasannya

TRIBUNPEKANBARU.COM - Al Malik adalah salah satu dari 99 Asmaul Husna. Al Malik artinya adalah sang maha Raja atau yang maha berkuasa

Di dalam Al Quran, kata Al Malik muncul sebanyak 11 kali. 5 dari kata Al Malik itu ditujukan kepada Allah SWT.

Misalnya kata Al Malik di dalam Surat At Thaha ayat 114 :

الَى اللَّهُ الْمَلِكُ الْحَقُّ

Artinya :

Maka Tinggi di atas segalanya adalah Allah. ( Surat At Thaha ayat 114)

Al Malik berasal dari akar kata Mim-Lam-Kaf.

Di dalam bahasa Arab, akar kata itu memiliki sejumlah konotasi, di antaranya :

- memiliki
- memiliki secara eksklusif untuk menjalankan otoritas untuk memerintah untuk memiliki kekuasaan
- memerintahkan
- memerintah untuk memiliki kekuasaan atas sesuatu
- memiliki kekuasaan yang berkuasa untuk sebuah kerajaan

Dari penjelasan di atas, maka secara umum dapat disimpulkan bahwa arti Al Malik adalah kekuasan Allah SWT dalam memiliki dan memerintah segala yang ada di alam semesta dan segala sesuatu yang ada di dalamnya.

Tidak ada yang lebih tinggi dari Allah SWT, dan Allah SWT adalah zat yang maha tunggal dalam menjalankan kekuasaan itu.

Di dalam Al Quran surat Al Hasyir ayat 23 berbunyi :

هُوَ اللّٰهُ الَّذِيْ لَآ اِلٰهَ اِلَّا هُوَ ۚ اَلْمَلِكُ الْقُدُّوْسُ السَّلٰمُ الْمُؤْمِنُ الْمُهَيْمِنُ الْعَزِيْزُ الْجَبَّارُ الْمُتَكَبِّرُۗ سُبْحٰنَ اللّٰهِ عَمَّا يُشْرِكُوْنَ

Artinya :

Dialah Allah, selain yang tidak ada tuhan, Yang Berdaulat, Yang Murni, Kesempurnaan, Pemberi Iman, Pengawas, Yang Maha Perkasa, Pengusaha, Yang Tertinggi. Diagungkan Allah di atas apapun yang mereka persekutukan dengan-Nya. (Al-Quran 59:23)

Dan penjelasan dari surat di atas adalah bentuk perwujudan nama Al Malik.

Selain itu penjelasan tentang Al Malik juga ada di dalam Al Quran surat Al Imran ayat 26 :

قُلِ اللَّهُمَّ مَالِكَ الْمُلْكِ تُؤْتِي الْمُلْكَ مَنْ تَشَاءُ وَتَنْزِعُ الْمُلْكَ مِمَّنْ تَشَاءُ وَتُعِزُّ مَنْ تَشَاءُ وَتُذِلُّ مَنْ تَشَاءُ ۖ بِيَدِكَ الْخَيْرُ ۖ إِنَّكَ عَلَىٰ كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ

Artinya :

Katakan, “Ya Allah, Pemilik kerajaan, Engkau berikan kekuasaan kepada siapa yang Engkau kehendaki dan Engkau ambil kekuasaan dari siapa yang Engkau kehendaki. Engkau menghormati siapa yang Engkau kehendaki dan merendahkan siapa yang Engkau kehendaki. Di tangan-Mu ada semua kebaikan. Memang, Engkau sangat berkuasa atas segala sesuatu.
(Al-Quran 3:26)

Selain itu, dalam sebuah hadis Rasulullah SAW bersabda,

Nama yang paling mengerikan di sisi Allah pada hari kiamat, adalah (nama) seorang pria yang menyebut dirinya Malik Al-Amlak (raja segala raja).

(Sahih al-Bukhari 6205).

Dari hadis Nabi Muhammad SAW itu dapat ditangkap dengan jelas bahwa Al Malik adalah sematan yang hanya diperuntukan bagi Allah SWT.

( Tribunpekanbaru.com )