Video Berita
Video: Peludah Petugas PLN Ditangkap, Terungkap Alasan Reza Sitio Ludahi Petugas
Muhammad Reza Sitio viral terekam video saat memukul mobil dan meludah petugas PLN saat menagih tunggakan listrik usahanya sebesar Rp 719.749
TRIBUNPEKANBARU.COM - Beberapa hari yang lalu, viral rekaman seorang pria yang meludahi petugas PLN di Medan.
Kini, pria itu sudah diamankan Polisi.
Muhammad Reza Sitio meludahi petugas PLN Medan bernama Ayu Miranda di cafenya, Jalan Halat, Kelurahan Pasar Merah Barat, Kota Medan.
Dan sudah ditahan di Polsek Medan Kota, Sabtu (31/7/2021).
Muhammad Reza Sitio viral terekam video saat memukul mobil dan meludah petugas PLN saat menagih tunggakan listrik usahanya sebesar Rp 719.749.
Ia terlihat tertunduk lesu saat berada di ruang penyidikan Polsek Medan Kota.
Bahkan disaat melakukan paparan ia pun mengakui bahwa tindakannya memang salah karena tersulut emosi.
Pengakuan Pelaku
"Ya tindakan saya salah karena tersulut emosi. Seharusnya tidak boleh emosi. Cuma karena ada pernyataan petugas yang tidak enak makanya membuat saya sedih dan marah," kata Reza saat ditanya Waka Polsek Medan Kota, AKP AW Nasution.
Dia pun membeberkan cerita sedihnya. Ia satu-satunya anak dari keluarganya yang membuka cafe untuk mempertahankan hidup.
Namun tiba-tiba ketika petugas PLN Medan datang. Kebetulan di cafenya tersebut masih ada customer. Kejadiannya tepat Kamis (29/7/2021).
"Saat listrik mau dimatikan, kan customer tidak bisa memesan. Sementara, di situasi yang seperti ini, saya selaku pebisnis yang berjuang sendirian. Saya, barista dan semuanya sedang mengecas ditambah sedang mentraining barista baru," ujarnya.
"Dan posisinya beliau membuat pernyataan yang menurut saya membuat sedih. Tapi karena emosi, saya akui perbuatan itu salah," lanjutnya.
Merespon tindakan petugas itu lah, Reza akhirnya emosi memaki korban dan berujung meludahi wanita petugas PLN Medan.
Ada pun, sikap Reza yang terlihat garang di media sosial kepada petugas PLN ternyata langsung keok setelah berhadapan dengan pihak kepolisian.
Mengenakan baju kuning dengan celana hitam serta masker. Matanya tampak sayu saat ditanyai petugas. Wajahnya tampak muram seolah menyesali perbuatannya.
Waka Polsek Medan Kota, AKP AW Nasution menjelaskan pelaku ditangkap pada Sabtu (31/7/2021) dini hari.
"Sekitar pukul 01.00 WIB kita amankan pelaku. Di jalan Brigjen Katamso, areal Sport Station. Ada pun ia dikenakan pasal 335 ayat 1 subsider 315 dari KUHP," ujarnya.
Ada pun barang bukti yang dipaparkan berupa video Reza meludahi petugas PLN Medan.
Kemudian baju petugas PLN Medan yang diludahi dan petugas lainnya.
Selain itu juga, flash dish yang berisi video tindakan tidak senonoh dari Reza.
Keterangan Korban
"Kami datang dengan surat kerja dan perintah untuk menagih ke pelanggan dengan cara yang sopan," kata Ayu Miranda saat diwawancara di kantornya, Sabtu (31/7/2021).
Saat itu ia ingin menagih piutang pelanggan sebesar Rp 719.749 disertai denda keterlambatan sebesar Rp 75.000 sesuai ketentuan yang berlaku.
Ia bersama tiga rekan kerjanya malah diusir oleh pelanggan yang diketahui berasal dari kalangan ekonomi menengah ke atas.
Saat itu, Ayu pun merasa kecewa atas perilaku pelanggan semacam itu.
Padahal Ayu merasa sudah menjelaskan dengan baik kepada pelanggan soal tagihan tersebut.
Bahkan Ayu memberikan pilihan apakah pelanggan ingin melunasi pembayaran atau diputus sementara.
Tetapi pelanggan tersebut malah marah dan mengusir Ayu dengan disertai tindakan kekerasan seperti melempar batu, memaki, dan lain-lain.
"Terakhir saya diludahi. Karena saya mempertahankan handphone yang mau diambilnya. Beberapa kali kaca mobil kami juga dipukul," ujarnya.
Merasa tak terima atas tindakan tidak terpuji itu, ia bersama rekan kerjanya pun pergi ke Polsek Medan Kota untuk membuat laporan.
Sebab dianggapnya, pelanggan itu melakukan tindakan kekerasan dan menghalangi kerja dari petugas PLN.
Sementara itu, ia katakan sudah melakukan Tes Swab karena diludahi oleh pelanggan tersebut.
Ia takut akan terpapar Covid-19 karena cairan ludah yang sampai ke tubuhnya.
"Tapi hasilnya nanti baru dikabari," ujarnya.
Ia pun berharap pelanggan PLN di seluruh Indonesia agar tetap menghormati petugas yang datang dengan sopan.
"Jangan lakukan kekerasan kepada petugas PLN karena kami juga menjalankan tugas negara. Mempermudah pelanggan untuk memenuhi kewajibannya. Maka jangan lah melakukan kekerasan karena kita sesama manusia," tegasnya.